Prabowo dan Menhan AS Bahas Kerja Sama Militer via Telepon

CNN Indonesia
Rabu, 05 Agu 2020 14:23 WIB
Menhan RI Prabowo Subianto dan Menhan AS Mark T Esper berdiskusi soal peluang kerja sama militer dan pertahanan kedua negara di masa Covid-19 via telepon.
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto. (Dok : Humas Kemhan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Mark T Esper melakukan pembicaraan soal kerja sama pertahanan kedua negara via sambungan telepon,Selasa (4/8).

Merujuk pada rilis resmi yang diunggah di situs resmi institusi pertahanan AS, defense.gov, Esper dan Prabowo banyak membahas kerja sama militer yang bisa dilakukan Amerika dan Indonesia di masa pandemi Covid-19 ini.

"Hari ini, Menteri Pertahanan Dr Mark T Esper berbicara melalui telepon dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk membahas kerja sama militer AS dan Indonesia di masa pandemi Covid-19," demikian salah satu petikan dari artikel tersebut yang diakses CNNIndonesia.com, Rabu (5/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Prabowo dan Esper juga banyak membahas soal keamanan maritim hingga pelatihan militer antara Indonesia dan AS.

Photo taken on April 2, 2018 shows a general view of a US military base in the al-Asaliyah village, between the city of Aleppo and the northern town of Manbij. - The United States is preparing to withdraw its troops from Syria, US media reported December 19, 2018, a major move that throws into question America's role in the region.A US defense official told CNN the US was planning a Salah satu foto pos militer Amerika Serikat (AS). (AFP/Delil SOULEIMAN)

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menyampaikan terima kasih pemerintah Indonesia atas bantuan AS berupa sumbangan ventilator serta bantuan dana sebesar US$12,2 Juta di masa pandemi ini.

Dalam perbincangan itu, Esper pun mengungkapkan keinginannya untuk bertemu langsung dalam forum resmi bersama Prabowo.

"Menteri [Esper] dan Menteri Prabowo menyampaikan keinginan mereka untuk bertemu langsung," dari rilis Pentagon tersebut.

(tst/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER