Jokowi Yakin Januari Mulai Suntik Vaksin Covid-19

CNN Indonesia
Jumat, 28 Agu 2020 16:59 WIB
Dengan menunjukkan gestur ala menyuntik hingga tiga kali, Presiden Jokowi meyakini Indonesia mulai suntik vaksin pada Januari 2021.
Presiden RI Joko Widodo di Yogyakarta, 28 Agustus 2020. (Dok. Biro Pers/Muchlis)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meyakini suntik vaksin untuk menanggulangi pandemi virus corona (Covid-19) di Indonesia bisa dilakukan mulai Januari 2021.

Hal ini disampaikan Jokowi dalam sambutan kala memberikan Bantuan Presiden kepada dunia usaha dan UMKM di Yogyakarta, Jumat (28/8), yang disiarkan lewat kanal youtube resmi Sekretariat Presiden.

"Saya meyakini insyaallah kita nanti di bulan Januarilah kita sudah mulai ...[menunjukkan gestur menyuntik] ... suntik vaksin. Biar keadaannya masuk pada kondisi yang normal kembali," kata Jokowi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini kata Jokowi, vaksin Covid-19 memang telah mulai diproduksi dan tengah dalam tahap uji coba. Bahkan Menteri BUMN Erick Thohir pun, kata dia, telah melakukan kunjungan ke Uni Emirat Arab (UEA) dan juga ke China untuk memastikan perihal mendapat vaksin Covid-19 ini.

"Itu agar bisa kita dapatkan baik dalam bentuk bahan baku, maupun beli jadi, ini rebutan, semua negara, 215 negara itu rebutan vaksin, untuk bisa kembali ke normal," kata mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Jokowi sendiri sadar kondisi saat ini memang tidak memungkinkan untuk meningkatkan geliat ekonomi. Covid-19 ini kata dia memang tak hanya berimbas pada kondisi kesehatan, tetapi juga memberi dampak yang cukup besar dalam hal perekonomian.

Meski begitu, Jokowi di hadapan para pelaku usaha ini meyakini jika Vaksin telah diproduksi secara masal akan segera bisa disuntikkan ke masyarakat dan keadaan bisa kembali normal.

Untuk diketahui, saat ini Indonesia melalui kerja sama dengan Bio Farma sedang melakukan uji klinis tahap ketiga vaksin Covid-19, Sinovac, dari China. Uji klinis itu salah satunya diketahui pula diikuti Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebagai relawan.

(tst/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER