SATU TAHUN JOKOWI-MA'RUF

Jokowi Mania: Presiden Seperti Jalan Sendirian Setahun Ini

CNN Indonesia
Selasa, 20 Okt 2020 14:29 WIB
Jokowi Mania menilai kinerja presiden saat ini tak optimal karena lemahnya komunikasi publik di jajaran menteri yang cenderung punya kepentingan masing-masing.
Jokowi Mania menilai kinerja presiden saat ini tak optimal karena lemahnya komunikasi publik di jajaran menteri yang cenderung punya kepentingan masing-masing. Foto: Muchlis JR - Biro Setpres
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Jokowi Mania Immanuel Ebenezer mengklaim puncak optimalisasi kinerja setahun kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin terletak pada keberhasilan dalam mempertahankan stabilitas ekonomi di tengah pandemi virus corona (covid-19).

Sedangkan kinerja terburuknya terletak pada komunikasi politik dan komunikasi publik jajaran menteri kabinet Indonesia Maju yang lemah. Hal itu menurut Immanuel menjadikan Jokowi-Ma'ruf seolah menjalankan tugas seorang diri dalam setahun kerjanya.

"Setahun pemerintahan Jokowi dia seperti berjalan sendiri dan bekerja sendiri siang dan malam. Sementara para pembantunya berbisnis dan berpolitik siang malam juga," kata Immanuel saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (10/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Immanuel mengatakan para menteri Jokowi tidak serius dalam membantu presiden menjalankan roda pemerintahan. Bahkan ia menyebut menteri Jokowi tak ubahnya seperti Brutus yang merupakan tokoh antagonis di serial kartun Popeye. Menurutnya, lingkaran menteri Jokowi memiliki kepentingan masing-masing, sehingga tidak fokus dalam kerjanya sebagai pembantu presiden.

Ia juga menambahkan, geliat demonstrasi masyarakat yang terjadi belakangan ini terkait penolakan Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja (UU CIptaker) terjadi karena komunikasi menteri yang tidak optimal. Immanuel bilang, para menteri tak berniat memberikan sosialisasi kepada masyarakat dan terkesan sembunyi-sembunyi dalam kondisi pasca pengesahan UU Ciptaker lewat Rapat Paripurna DPR RI (5/10) lalu itu.

"Menteri-menterinya seperti Brutus. Yang kami khawatirkan presiden dijerumuskan dan dibiarkan sendiri bekerja menghadapi demonstran, lalu fungsi menteri itu apa?," kata dia.
 
Immanuel juga mencurigai beberapa menteri Jokowi menikmati gerakan massa belakangan ini. Ia bahkan menuding beberapa menteri menjadi salah satu penyokong aksi demonstrasi yang dilakukan beragam elemen masyarakat itu.

"Menteri-menterinya itu main dua kaki, di presiden iya, di para pedemo iya. Menteri menjadi sponsor demonstran, bisa saja," ungkapnya.

Merespons beberapa temuan tindakan represif oleh aparat keamanan terhadap para demonstran tolak UU Ciptaker, Immanuel menilai hal itu belum bisa menjadi parameter kegagalan pemerintahan Jokowi. Sebab, ia menilai aparat penegak hukum sudah sewajarnya menindak aksi kerusuhan akibat demonstrasi sebagaimana tugasnya.

Immanuel pun memahami bahwa aksi demonstrasi diatur dan dilindungi secara konstitusional, namun melihat aksi demonstrasi yang berujung ricuh, ia yakin bahwa aksi itu ditunggangi beragam pihak yang memiliki kepentingan.

"Presiden bicara langsung ke saya waktu pertemuan ke Istana. Yang pertama tentang komitmen dia menjalankan penguatan ekonomi dan kedua penegakan hukum. Itu komitmen dia ke relawan dan rakyatnya," kata Immanuel.  

Lebih lanjut, saat disinggung terkait PR besar Jokowi soal agenda reformasi dan penyelesaian kasus HAM berat, Immanuel menilai Jokowi masih memiliki komitmen besar dalam penyelesaian kasus-kasus itu. Ia pun menegaskan pelanggaran HAM bukan hanya terkait penghilangan nyawa seseorang, menurutnya korupsi juga termasuk dalam agenda pelanggaran HAM.

Oleh sebab itu, ia menilai Jokowi sejauh ini sudah memiliki progres dalam kasus penyelesaian kasus pelanggaran HAM, sebab menurutnya pemerintahan Jokowi sudah berhasil menangkap beberapa koruptor di tanah air. Terakhir, ia mengklaim Jokowi dalam setahun terakhir telah memberikan perhatian khusus pada kasus-kasus sengketa tanah yang kerap terjadi di berbagai daerah di seluruh tanah air.

"Jokowi mencegah perampasan tanah dari mafia, oleh sebab itu negara hadir memberikan sertifikasi," kata dia. 

(khr/gil)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER