Menag: Islam-Kristen-Yahudi Konflik karena Beda Kepentingan

CNN Indonesia
Selasa, 27 Okt 2020 20:50 WIB
Menag Fachrul Razi berharap masing-masing umat beragama bisa hidup rukun dengan melupakan perbedaan yang ada.
Menteri Agama Fachrul Razi menyebut konflik yang terjadi antara pemeluk agama abrahamik karena muncul perbedaan kepentingan. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Agama (Menag), Fachrul Razi mengatakan tiga agama Abrahamik atau Samawi, yaitu Islam, Kristen, dan Yahudi sering kali berkonflik karena muncul perbedaan kepentingan.

Fachrul menyebut perbedaan kepentingan itu tak seharusnya berujung konflik. Menurutnya, banyak kesamaan yang baik di antara tiga agama tersebut.

"Agama Abrahamik tidak selalu hidup dalam kedamaian karena hadirnya berbagai perbedaan kepentingan yang ikut bersamanya. Entah karena kepentingan bersifat politik, ekonomi, sosbud dan bahkan keamanan," kata Fachrul pada diskusi daring, Selasa (27/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mencontohkan konflik menahun antara Israel dan Palestina di Timur Tengah. Kedua negara tak kunjung damai, meski hidup di tanah kelahiran tiga negara Abrahamik.

Fachrul menilai konflik antaragama hanya berdampak negatif. Mantan wakil panglima TNI itu menyebut ketidakharmonisan bahkan bisa mengganggu perdamaian dunia.

"Tantangan agama-agama Abrahamik, akhirnya bagaimana ketiganya dapat berkontribusi bagi tercipta dan terawatnya perdamaian dunia, khususnya bagi para pemeluk tiga agama tersebut," ujarnya.

Fachrul meyakini setiap agama mengajarkan kebaikan pada umatnya. Ia berharap tiap umat beragama bisa hidup rukun dengan melupakan perbedaan.

"Ini hanya dimungkinkan ketiganya bergerak bersama mencari lebih banyak titik temu daripada perbedaan," katanya.

(dhf/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER