Ingat Jaga Jarak Ketika Makan di Resepsi Pernikahan

Pemprov DKI Jakarta telah membuka jalur perizinan penyelenggaraan gelar acara resepsi pernikahan untuk hotel dan gedung pertemuan. Ancaman penularan Covid-19 ketika menikmati makanan pun perlu diwaspadai.

Izin penyelenggaraan acara resepsi pernikahan di hotel dan gedung pertemuan ini mulai dibuka pada Jumat lalu (6/11). Kepala Bidang Industri Pariwisata Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI Jakarta, Bambang Ismadi, mengungkap ada berbagai syarat yang harus diajukan oleh pengelola ketika akan melakukan  gelar pernikahan di hotel dan gedung pertemuan.

Salah satu syarat adalah mengajukan surat permohonan ke Tim Gabungan Pemprov DKI Jakarta, pembatasan kapasitas maksimal 25 persen, dan melampirkan proposal protokol kesehatan.

"Sekitar 13 gedung yang sudah mengajukan permohonan, terdiri dari gedung/balai pertemuan dan hotel," ujar Bambang pada Senin (9/11).

Meski resepsi pernikahan di hotel atau gedung pertemuan telah mendapat lampu hijau, ada hal penting yang perlu dilakukan untuk mencegah penularan, salah satunya adalah menjaga jarak ketika menikmati hidangan.

Ketua #SatgasCovid19, Doni Monardo, mengungkapkan pada Oktober lalu bahwa saat makan bersama adalah masa yang paling rentan penularan Covid-19. Karena saat itu semua orang membuka masker dan tak memiliki perlindungan dari virus Corona.

Satgas Covid-19 menyebut 90 persen pasien di RS Wisma Atlet adalah pengguna masker tetapi mereka tetap terpapar Covid-19. Penularan terjadi pada mereka ketika makan.

"Setelah didalami, rata-rata mereka terpapar (virus corona) saat melakukan kegiatan makan. Saat makan tentu tidak mungkin memakai masker," ucap Doni dalam talk show pada Jumat (9/10), yang disiarkan akun Youtube BNPB.

Acara resepsi harus menerapkan protokol kesehatan secara komprehensif. Protokol itu meliputi #ingatpesanibu untuk #pakaimasker, #cucitangan pakai sabun, dan #jagajarak hindari kerumunan.

Jadi yang perlu dilakukan ketika menikmati hidangan ketika resepsi pernikahan adalah menjaga jarak dengan tamu lain. Jangan lupa, jangan sentuh muka sebelum cuci tangan pakai sabun.