Wagub DKI Harap Massa Rizieq Tidak Jadi Klaster Baru Covid-19

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap massa yang menyambut kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab tak menimbulkan klaster baru penyebaran covid-19.

Riza menuturkan penularan klaster dari massa Rizieq kemungkinan baru dapat dibuktikan dalam waktu dua pekan ke depan.

"Kita berdoa mudah-mudahan tidak ada yang tertular, tidak terjadi klaster baru. Kita baru akan lihat nanti dalam seminggu dua minggu," ujar Riza di Balai Kota, Jakarta, Rabu (11/11).

Politikus Gerindra ini mengatakan sejak awal sudah mengimbau agar warga tidak berkerumun untuk menyambut Rizieq.

Meski kemudian kerumunan massa tetap muncul di Bandara Soekarno-Hatta maupun markas FPI di Petamburan. Ia mengklaim massa yang kemarin menyambut itu menggunakan masker.

"Kalau kemarin telah terjadi satu situasi kondisi di mana padat, yang kami syukuri, kami lihat, semua menggunakan masker," kata Riza.

Namun demikian, klaim Riza yang mengatakan semua pendukung dan simpatisan Rizieq menggunakan masker selama penyambutan tidak terbukti.

Pantauan CNNIndonesia.com di lapangan kemarin, tidak sedikit warga yang hadir tidak menggunakan masker.

Sementara itu, sejumlah tokoh terlihat datang berkunjung ke kediaman Rizieq. Di antaranya pelopor Partai Ummat Amien Rais hingga deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Marwan Batubara.

Kemudian turut terlihat pula sejumlah petinggi PKS seperti Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri, serta Ketua Umum Ahmad Syaikhu yang berkunjung ke Petamburan.

Selain itu, masih banyak simpatisan yang turut hadir di lokasi dekat kediaman Rizieq.

Terkait hal itu, Riza meminta kepada pihak-pihak yang ingin mengunjungi Rizieq agar mengatur waktunya. Hal ini agar tidak terjadi kepadatan ketika ingin bertemu sang imam besar.

"Kita minta memang semua yang punya kerinduan dengan Habib Rizieq, kami minta tolong diatur mekanismenya, SOP-nya, untuk tetap mengatur jadwal, jarak, protokol kesehatan tetap digunakan dengan menggunakan masker, cuci tangan, jaga jarak," ujar Riza.

"Mudah-mudahan Habib Rizieq, keluarga, dan jajaran FPI saya kira memahami, mengerti ketentuan ini, dan mengajak semua pengikutnya, pendukungnya untuk juga melaksanakan 3M (menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan)," kata dia menambahkan.