Politikus PDIP NIlai Pertemuan Ma'ruf-Rizieq Tak Diperlukan

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hendrawan Supratikno menilai pertemuan antara Wakil Presiden (Ma'ruf Amin) dengan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab tidak diperlukan.

Menurutnya, pertemuan itu tidak diperlukan karena posisi Ma'ruf sebagai simbol negara dan Rizieq yang masih memiliki sejumlah persoalan hukum dengan status yang belum jelas hingga saat ini.

"Rasanya tidak diperlukan. Soalnya, posisi Wapres terkait dengan simbol negara. Rizieq masih mempunyai sejumlah persoalan hukum dan belum ada clearance tentang status dari semua persoalan yang dihadapi," kata Hendrawan kepada CNNIndonesia.com, Minggu (22/11).

Dia berpendapat, pertemuan yang dilakukan oleh petinggi negara berpotensi ditafsirkan sebagai bentuk dukungan terhadap mobilisasi politik di luar sistem yang sudah sepakati.

Bahkan, lanjutnya, pertemuan yang dilakukan petinggi negara bisa menambah imunitas terhadap masalah-masalah hukum yang beberapa di antaranya belum memperoleh kejelasan.

Hendrawan menambahkan, langkah yang perlu dilakukan Rizieq saat ini ialah menyiapkan pendirian partai politik.

Menurutnya, pendirian partai politik itu penting agar partisipasi politik dari Rizieq lebih bisa diakomodasi.

"Yang perlu dilakukan adalah bagaimana Rizieq Shihab dan kawan-kawan bersiap-siap mendirikan partai politik supaya partisipasi politiknya lebih dapat diakomodasi sesuai amanat konstitusi," tutur Hendrawan.

Sebelumnya, Juru Bicara Wakil Presiden Masduki Baidlowi mengklarifikasi pernyataannya ihwal wacana pertemuan Ma'ruf Amin dengan Rizieq.

Hal ini disampaikan dalam mengklarifikasi pernyataan sebelumnya yang menyampaikan bahwa Ma'ruf terbuka melakukan pertemuan dengan Rizieq.

Terbaru, Masduki mengatakan Ma'ruf belum memiliki rencana untuk bertemu Rizieq sampai saat ini.

"Sampai saat ini, wapres belum memiliki rencana atau agenda untuk bertemu dengan HRS," kata Masduki dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (21/11).

Masduki juga mengatakan bahwa Ma'ruf belum pernah mengeluarkan pernyataan ataupun berinisiatif untuk bertemu dengan Rizieq.