Rapid Test Antigen Acak, Riza Sebut Pemprov Hanya Cek Hasil

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengklarifikasi pernyataannya mengenai rapid test antigen acak bagi para pengendara yang akan masuk Jakarta. Menurutnya Pemda DKI Jakarta hanya akan mengecek hasil rapid test antigen, bukan menyediakan fasilitas rapid test antigen.

"Bukan, Pemprov enggak menyediakan (rapid test antigen)," kata Riza di Balai Kota, Jumat (18/12).

Riza menjelaskan, Pemprov DKI hanya akan melakukan pengecekan secara acak atau random check terhadap pengendara menuju Jakarta. Pos pengecekan hasil rapid test antigen tersebut akan ditempatkan di titik-titik perbatasan.

Namun begitu, menurut Riza, untuk kebijakan ini pihaknya masih menanti Kementerian Perhubungan. Pihaknya akan terus berkoordinasi terkait hal ini.

"Nanti diatur di perbatasan sama Kemenhub," ungkap Riza.

Riza juga mengatakan, jika hasil rapid test antigen pengendara dinyatakan reaktif, pihaknya bakal segera membawa ke rumah sakit terdekat untuk ditindaklanjuti.

"Nanti dicek ke rumah sakit terdekat kalau ada yang positif," paparnya.

Riza sebelumnya menyatakan, pihaknya bakal melakukan rapid test antigen Covid-19 secara acak untuk pengendara kendaraan pribadi yang masuk wilayah Jakarta.

Riza menjelaskan, tes antigen secara acak dilakukan karena tidak semua warga atau masyarakat yang masuk Jakarta melalui Tol Jagorawi maupun Cikampek merupakan warga yang melakukan perjalanan dari dan atau ke luar kota. Menurut dia, hal ini dikarenakan masih banyak pekerja di Jakarta yang berdomisili di kota-kota penyangga.