Kemendikbud Buka Peluang Angkat Guru PPPK Jadi CPNS

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mempertimbangkan guru berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

"Nantinya kinerja yang baik dari guru PPPK dapat jadi pertimbangan penting jika guru PPPK ingin melamar jadi CPNS," kata Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Iwan Syahril, dalam konferensi video, Selasa (5/1).

Ia menjelaskan formasi guru tak dihapus dari CPNS. Namun, tahun ini Kemendikbud mendorong guru honorer maupun lulusan dari program pendidikan profesi guru agar mendaftarkan diri pada seleksi PPPK.

Hal ini, kata dia, karena pihaknya tengah mengupayakan kuota hingga 1 juta guru untuk menjadi PPPK pada seleksi tahun ini. Namun guru yang lolos menjadi PPPK masih bisa mengikuti CPNS di kemudian hari jika ingin.

"Tahun ini fokus kita perekrutan sampai 1 juta formasi guru di jalur PPPK. Kota harap dengan formasi ini bisa memenuhi supply demand kebutuhan guru yang bisa dibenahi," ujarnya.

Sebelumnya, Mendikbud Nadiem Makarim menampik kabar bahwa formasi guru di CPNS akan dihapus seperti yang disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana.

Ia mengatakan keputusan ini diambil dengan alasan guru kerap meminta dimutasi ke daerah lain setelah mengabdi 4-5 tahun. Ini dikatakan mengganggu pengelolaan guru di pemerintah.

Namun belakangan Bima mengatakan masih ada kemungkinan opsi membuka formasi guru untuk CPNS 2021. Hanya saja kuota yang disediakan akan terbatas karena ada perekrutan guru PPPK.

"Hingga saat ini tidak tertutup kemungkinan bagi pemerintah untuk tetap membuka formasi CPNS untuk guru. Namun ini dilakukan secara terbatas guna menjamin keberlangsungan pendidikan," kata Bima, Selasa (5/1).