Demokrat soal AHY-Ibas Dibandingkan: Ada yang Ingin Adu Domba
CNN Indonesia
Rabu, 03 Feb 2021 11:13 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
"Tidak perlu dibanding-bandingkan antara AHY dan Ibas. Sudah jelas bahwa Ketua Umum Partai Demokrat adalah AHY. Sedangkan Ibas sebagai Waketum Partai Demokrat dan Ketua Fraksi Demokrat di DPR RI bersama seluruh kader Partai Demokrat solid mendukung kepemimpinan AHY," ucapnya.
Lebih jauh, Ossy menyampaikan bahwa tengah terjadi upaya melokalisasi isu terkait kudeta terhadap AHY menjadi masalah internal saat ini.
Berangkat dari itu, ia mengingatkan para kader Demokrat untuk tetap fokus karena upaya kudeta terhadap AHY bukan sekadar masalah internal, melainkan melibatkan pihak di lingkar penguasa.
"Saat ini, ada upaya untuk melokalisir isu ini menjadi permasalahan internal. Saya tekankan bahwa yang sedang diperjuangkan Partai Demokrat saat ini adalah keterlibatan pihak eksternal yang dekat dengan kekuasaan yang berusaha mengambil alih paksa partai kami," ujar Ossy.
"Jangan kita gagal fokus. Ini bukan sekedar masalah internal. Ini jauh lebih besar dari itu karena melibatkan pihak di lingkar kekuasaan," imbuhnya.
Sebelumnya, Eks politikus seniorPartai Demokrat HM Darmizal menilai Ibas sebagai sosok yang lebih inklusif dibandingkan kakaknya, AHY.
Ibas saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, sementara AHY Ketua Partai Demokrat. Menurut Darmizal, Ibas merupakan sosok yang lebih mudah diajak berdiskusi dan mau bertemu dengan banyak orang.
"Tapi dengan Mas Ibas, saya lihat lebih well inform, lebih inklusif gitu ya, dalam berdiskusi dan bertemu banyak orang," kata Darmizal.
Namun, ia menyatakan hal tersebut tak lantas membuat kader Demokrat lebih menyenangi Ibas dibandingkan AHY. Menurutnya, kesenangan seorang kader pada pemimpinnya tergantung dari karakter pemimpin tersebut.
(mts/ugo)
[Gambas:Video CNN]
Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Ossy Dermawan mengatakan bahwa pihak yang membandingkan gaya kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) sedang melakukan politik adu domba.
Ia pun menegaskan, pihak tidak akan terpengaruh dengan upaya itu dan tetap solid mendukung kepemimpinan AHY.
"Kalau ada yang membandingkan berarti sedang melakukan politik buruk dengan cara adu domba dan insya Allah partai kami di bawah kepemimpinan AHY tidak akan mudah diadu domba seperti itu," kata Ossy kepada CNNIndonesia.com, Rabu (3/1).
Dia meminta tidak ada pihak yang membandingkan gaya kepemimpinan Ibas dna AHY. Pasalnya, menurutnya, jabatan dan tugas yang diemban oleh dua putra Presiden keenam RI Susilo Bambany Yudhoyono (SBY) itu jelas dan seluruh kader Demokrat solid mendukung kepemimpinan AHY.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih jauh, Ossy menyampaikan bahwa tengah terjadi upaya melokalisasi isu terkait kudeta terhadap AHY menjadi masalah internal saat ini.
"Saat ini, ada upaya untuk melokalisir isu ini menjadi permasalahan internal. Saya tekankan bahwa yang sedang diperjuangkan Partai Demokrat saat ini adalah keterlibatan pihak eksternal yang dekat dengan kekuasaan yang berusaha mengambil alih paksa partai kami," ujar Ossy.
"Jangan kita gagal fokus. Ini bukan sekedar masalah internal. Ini jauh lebih besar dari itu karena melibatkan pihak di lingkar kekuasaan," imbuhnya.
Sebelumnya, Eks politikus seniorPartai Demokrat HM Darmizal menilai Ibas sebagai sosok yang lebih inklusif dibandingkan kakaknya, AHY.
Ibas saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, sementara AHY Ketua Partai Demokrat. Menurut Darmizal, Ibas merupakan sosok yang lebih mudah diajak berdiskusi dan mau bertemu dengan banyak orang.
"Tapi dengan Mas Ibas, saya lihat lebih well inform, lebih inklusif gitu ya, dalam berdiskusi dan bertemu banyak orang," kata Darmizal.
Namun, ia menyatakan hal tersebut tak lantas membuat kader Demokrat lebih menyenangi Ibas dibandingkan AHY. Menurutnya, kesenangan seorang kader pada pemimpinnya tergantung dari karakter pemimpin tersebut.
[Gambas:Video CNN]
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK