7 RW di Pejaten Timur Masih Banjir, Ketinggian Capai 2 Meter

Sebanyak tujuh RW di Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan masih terendam banjir hingga Selasa (9/2) pagi. Banjir di Pejaten disebabkan luapan Sungai Ciliwung usai hujan mengguyur dengan intensitas tinggi.

Camat Pasar Minggu Arief Wibowo mengatakan, sampai dengan pukul 07.00 WIB tadi, banjir masih menggenangi wilayah Pejaten. Banjir terparah berada di RW 05 dengan ketinggian mencapai 210 cm atau 2,1 meter.

"RW 05, RT 05 dengan tinggi muka air kurang lebih 0-210 cm," kata Arif lewat keterangan tertulisnya, Selasa (9/2).

Selain di RW 05, banjir juga masih menggenangi RW 03, RW 06, RW 07, RW 08, RW 09, dan RW 10 Pejaten Timur. Ketinggian air di setiap RW berbeda-beda.

Menurut Arief, sampai dengan pagi tadi setidaknya 243 warga dari tujuh RW tersebut mengungsi ke sejumlah titik lokasi pengungsian. Tidak ada korban jiwa dari banjir di Pejaten Timur.

Lebih lanjut, Arief mengatakan pihaknya telah meminta pengadaan air bersih, alat kesehatan dan alat kebersihan. Sementara untuk jangka panjang, pihaknya meminta agar Sungai Ciliwung segera dinormalisasi.

"Agar disegerakan normalisasi Sungai Ciliwung, guna mengurangi risiko bencana," ujarnya.

Berdasarkan catatan PMI Jakarta Selatan banjir terjadi di Kelurahan Pejaten Timur, Kelurahan Rawajati, Kelurahan Pengadegan, Kelurahan Bangka, Kelurahan Kebon Baru, dan Kelurahan Seskoal, dengan ketinggian bervariasi mulai 20 cm hingga mencapai satu meter.