Kontak Tembak TNI, 1 Anggota Kelompok Bersenjata Papua Tewas

Kontak tembak kembali pecah di Kabupaten Intan Jaya, Papua antara pasukan TNI dengan kelompok bersenjata di sana, Sabtu (6/3). Satu anggota kelompok bersenjata disebut tewas dalam insiden yang kesekian kalinya terjadi di bumi cenderawasih ini.

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, Kolonel (Czi) IGN Suriastawa mengatakan kontak tembak terjadi di distrik Sugapa, Intan Jaya pukul 11.52 WIT.

Kelompok bersenjata berjumlah empat orang menghadapi Tim Alap-alap 2 dari Batalyon Infanteri Raider 715/MTL.

"Telah terjadi kontak tembak antara Tim Alap-alap 2 dipimpin Ltd Inf Alif dari Yonif Raider 715/MTL dgn kelompok KSB (kelompok sipil bersenjata) pada hari Sabtu, 6 Maret 2021 pukul 11.52 WIT di Kampung Puyagia, Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya," kata Suriastawa melalui pesan singkat, Sabtu (6/3).

Ia menduga kelompok bersenjata tersebut begian dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Undianus Kogoya. 

"Mereka bergerak dari arah Kampung Pesiga sedang menuju ke arah Kampung Kumbalagupa distrik Sugapa kabupaten Intan Jaya," kata dia.

Saat kontak tembak tersebut terjadi, dua orang dari empat orang anggota kelompok bersenjata tertembak. Satu orang meninggal dunia, dan satu orang yang tertembak melarikan diri.

Suriastawa mengatakan hingga saat ini pihaknya belum mengetahui identitas dari orang yang tertembak tersebut. Bahkan warga setempat pun mengaku tak mengetahui identitas korban.

"Tidak ada korban dari TNI," katanya.  

CNNIndonesia.com belum bisa mengkonfirmasi informasi ini pada pihak lain yang terkait.