Dokter Korban Mafia Tanah Rilis Video Minta Bantuan Jokowi

Seorang dokter spesialis patologi, Susana Somali merilis video berisi permohonan kepada Presiden Joko Widodo turun tangan memberantas para mafia tanah.

Susana adalah pemilik Pejaten Shelter, yang saat ini terancam kehilangan rumahnya setelah berurusan dengan para mafia tanah di Ibu Kota.

"Saat ini saya memohon bantuan RI 1, dan semua stafnya untuk lebih memperhatikan korban mafia tanah seperti saya karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak," kata dia dalam video yang diterima CNNIndonesia.com, Rabu (10/3).

Rumah Susana berada di daerah Ampera, Jakarta Selatan. Rumah seluas 5.000 meter persegi itu sedang dalam proses penjualan setelah ia diminta mengembalikan uang pinjaman yang membengkak hingga Rp12 miliar, dari semula Rp200 juta yang dipinjam.

Salah satu karyawan Pejaten Shelter milik Susana, Rama Putra Reksnohadhi menuturkan kasus yang menjerat atasannya terjadi pada akhir 2017. Kala itu, menurut Rama, Susana meminjam uang Rp200 juta untuk keperluan sekolah anaknya.

Namun, dari jumlah tersebut, Susana harus mengembalikannya dengan berkali-kali lipat dari jumlah uang yang dipinjam. Rama mengaku tak mengetahui persis perhitungan angka tersebut.

"Kalau awalan ibu, jadi pinjem duit, cuma Rp200 juta. Giliran mau diambil, jadi malah tinggi. Malah sekarang sertifikat pindah ke mana-mana. Bahkan mau dijual juga rumah," kata dia, Rabu (10/3).

Kasus Susana saat ini masih dalam proses di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sejak awal 2018. Namun Susana terancam kehilangan rumahnya yang saat ini sedang proses untuk dijual. Menurut Rama, pihak yang berurusan dengan Susana adalah orang yang sama, yang saat ini juga tengah berurusan dengan Penasihat Kemenparekraf Dino Patti Djalal.