Keberadaan pocong yang meresahkan warga Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan terungkap sebagai hantu pocong palsu atau jadi-jadian. Pelaku merupakan anak di bawah umur.
"Pocong palsu yang berinisial A mengaku menyaru sebagai hantu pocong," kata Komandan Daerah Militer (Danramil) 08/Jagakarsa Lettu Inf P Ari Ws dalam keterangan tertulisnya, Senin, (15/3).
Ari mengatakan, penyamaran itu terungkap ketika anggota Koramil 08/Jagakarsa terjun langsung untuk menangani pocong yang membuat warga ketakutan itu. Menurut keterangan warga, pocong itu kerap menampakkan diri di antara pohon-pohon besar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anggota Koramil 08/ Jagakarsa kemudian melakukan patroli bersama warga di lingkungan tersebut. Menurut Ari, ketika warga dan anggota Koramil sedang melakukan patroli, seorang warga yang baru saja pulang memancing melihat keberadaan pocong itu.
Ia lantas meminta tolong kepada warga dan aparat yang sedang berpatroli. Pocong tersebut, kata Ari, kemudian terlihat ketakutan.
Hasil pemeriksaan mengungkap bahwa orang yang menyamar sebagai pocong dan menakuti warga tersebut adalah A, seorang anak yang masih di bawah umur.
"Alasan iseng belaka," kata Ari.
Karena masih di bawah umur, anak tersebut kemudian dikembalikan ke orang tuanya. Ia hanya mendapatkan pembinaan. Menurut Ari, tindakan A menyamar sebagai pocong tidak hanya meresahkan warga. Ketakutan yang ditimbulkan dari kemunculan hantu palsu itu bisa mengakibatkan kecelakaan. Pihaknya menyayangkan tindakan iseng berisiko serius tersebut.
(iam/ain)