BPBD Sebut Dua Titik Api Masih Menyala di Kilang Pertamina
Sebanyak dua tangki kilang di lokasi kebakaran kilang minyak Pertamina RU VI Balongan belum sepenuhnya padam. Berdasarkan keterangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat, kedua titik api berada di tangki T 301 F dan T T301 G.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Jabar Hadi Rahmat mengatakan, pada Kamis (1/4) pukul 20.30 WIB, tangki T 301 F yang pada sore hari sudah mulai mengecil belum bisa dipadamkan. Sementara tangki T 301 G yang pada Rabu (31/3) lalu sudah padam, malam tadi
kembali mengeluarkan titik api.
"Sehingga masih ada 2 titik nyala api yang masih dalam upaya pemadaman," kata Hadi dalam keterangan tertulis pada Jumat (2/4).
Sementara itu, terkait pendataan dampak kerugian akibat kebakaran kilang minyak akan dilakukan oleh pihak Pertamina dalam waktu dekat.
"Sesuai dengan pernyataan pihak Pertamina, tiga hari fokus untuk pemadaman api, setelah itu baru akan mendata kerusakan atau kerugian akibat ledakan tersebut," ujar Hadi.
Seperti diketahui, kebakaran sempat terjadi di kilang minyak Pertamina RU VI Balongan, Indramayu, Jawa Barat, sejak Senin (29/3). Api baru padam pada Rabu (31/3) dini hari.
Sebanyak 30 orang mengalami luka ringan dampak dari kebakaran tersebut. Selain itu, enam orang mengalami luka berat dan 932 warga mengungsi.
Sampai saat ini, penyebab kebakaran kilang Balongan belum diketahui. Aparat kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
Sejumlah pengungsi korban kebakaran tangki di Kilang Pertamina Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, juga mengeluhkan gangguan infeksi saluran pernapasan atas (Ispa).
(hyg/asa/asa)