Petugas di Pulogebang Temukan Penumpang Bus Positif Covid

CNN Indonesia
Jumat, 21 Mei 2021 13:09 WIB
Penumpang positif covid-19 di Terminal Pulogebang mengaku kecopetan saat diminta menunjukkan KTP sebagai bukti identitas.
Ilustrasi. Penumpang di Terminal Pulogebang. (Foto: CNN Indonesia/ Syakirun Niam)
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang penumpang positif covid-19 tujuan Padang mengaku kecopetan saat diminta menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.

"Ada itu sebenarnya (KTP). Tapi takut, parno. Kemarin ada yang bilang juga kecopetan. Tujuan Padang juga," ujar Humas Terminal Pulogebang, Audhia Feby kepada CNNIndonesia.com, Jumat (21/5).

Audhia menuturkan, penumpang yang positif covid-19 itu khawatir akan dibawa ke Wisma Atlet untuk menjalani perawatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebenarnya ada (KTP), tapi karena refleks deg-degan, takut, mereka juga mikir 'wah diangkut ke Wisma Atlet nih'. Ketakutan pasti ada, jadi bohong-bohong kecil," tutur Audhia.

Penumpang itu dinyatakan positif covid-19 setelah dua kali tes menggunakan GeNose dan tes antigen. Pihaknya langsung membawa satu penumpang tersebut ke ruang isolasi di lantai tiga Terminal Pulogebang.

"Tes GeNose positif, rapid antigen positif, ya angkutlah ke atas," ucap dia.

Audhia mengatakan, selain penumpang tersebut ada dua penumpang lain yang dinyatakan positif covid-19, Keduanya merupakan pendatang yang telah melakukan perjalanan dari luar kota, masing-masing berasal dari Semarang dan Tasikmalaya.

"Jumat 21 Mei 2021 terhitung pukul 00.00 sampai 08.00 itu jadi ada tiga yang positif," ucap Audhia.

Sebelumnya, Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet menampung sebanyak 175 pasien positif Covid-19 yang berasal dari pemudik yang terjaring di DKI Jakarta.

Pangdam Jaya Mayjen TNI, Dudung Abdurachman mengatakan 175 warga arus balik yang positif itu berasal dari hasil random tes antigen yang digelar Kodam Jaya bersama Polda Metro Jaya di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 32.

(yla/psp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER