Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta masyarakat mengurangi bepergian guna menghindari potensi penularan Covid-19.
"Mari kurangi berpergian, mari kita hindari potensi penularan, mari kita pilih keselamatan," kata Anies usai meninjau RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Senin (28/6).
Anies menyampaikan jika berpergian, maka risiko tertular Covid-19 menjadi besar. Apalagi, jika ternyata seseorang itu memiliki komorbid.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bila ada komorbid ada potensi komplikasi yang bisa fatal," ucap Anies.
Selain itu, Anies juga berpesan kepada masyarakat yang belum mendapatkan vaksin Covid-19 untuk segera melakukan vaksinasi.
"Lebih baik kita bersiap dengan mendapatkan vaksin sehingga badan kita jadi siap menghadapi bila sampai harus terpapar," ujarnya.
Diketahui, berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta per Senin (28/6) hari ini, kasus positif tercatat bertambah sebanyak 8.348 kasus.
Penambahan ini terbanyak ada di di Jakarta Selatan sebanyak 1.907 kasus, Jakarta Barat sebanyak 1.892 kasus serta, Jakarta Timur tercatat sebanyak 1.628 kasus.
Kemudian, di Jakarta Utara ada 1.232 kasus, Jakarta Pusat tercatat 981 kasus, dan Kepulauan Seribu ada 16 kasus. Sedangkan sisanya atau sebanyak 692 kasus masih dalam proses verifikasi.
Secara nasional, kasus positif bertambah 20.694 pada hari ini. Total kasus positif Covid-19 di Indonesia telah mencapai 2.135.998 sejak pertama kali diumumkan pada awal Maret 2020 lalu oleh Presiden Joko Widodo.
Merujuk data Satgas Penanganan Covid-19 pemerintah pusat, dari total kasus positif, sebanyak 1.859.961 di antaranya telah dinyatakan sembuh. Pasien yang sembuh dari infeksi Covid-19 bertambah 9.480 dari hari sebelumnya.
(dis/ain)