Jalan Raya Bogor Tak Ditutup Saat PPKM Darurat, Lalin Lancar

Lalu lintas di lokasi pos penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat di kawasan Panasonic, Jalan Raya Bogor, Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur terpantau lancar pada Sabtu (3/7) sore.

Di titik ini, polisi seharusnya melakukan penyekatan jalan selama PPKM Darurat yang dimulai hari ini.

Namun petugas kepolisian hanya menyekat setengah badan ruas jalan dari arah Bogor menuju Jakarta dengan spanduk bertuliskan "PPKM Darurat se Jawa-Bali, berlaku sejak 3 sd 20 Juli 2021".

Beberapa petugas kepolisian, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan (Dishub) tampak duduk-duduk dan mengobrol di tenda pos penyekatan yang didirikan di sisi kiri jalan.

Selebihnya, mereka memutar rekaman suara mengenai beberapa poin PPKM Darurat berulang-ulang melalui sebuah sepiker yang diletakkan di trotoar jalan.

"Karena semakin meningkatnya Covid-19, pemerintah harus mengambil tindakan tegas," sebagaimana bunyi rekaman tersebut.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, sejak pukul 16.25 hingga 18.10 WIB, ratusan kendaraan terpantau bebas lalu lalang tanpa hambatan penyekatan.

Penyekatan di Jalan Raya Bogor ini tampak kontras dengan suasana di pos penyekatan Pertigaan Lampiri, Kalimalang, Jakarta Timur.

Di lokasi tersebut, petugas menyekat jalan masuk ke Jakarta dari arah Bekasi. Petugas memaksa ratusan pengendara berputar balik ke jalan Raya Kalimalang.

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur Kompol Telly B.W. mengatakan pihaknya melakukan penyekatan di beberapa titik batas kota, yakni Lampiri, Kalimalang; Duren Sawit; Panasonic Jalan Raya Bogor; serta kolong Cakung.

"Kita penyekatan jangan sampai (pengendara) masuk ke Pasar Rebo juga," kata Telly saat ditemui di Lampiri, Kalimalang, Jakarta Timur, Sabtu (3/7).

Dirlantas Polda Metro Jaya Sambodo Purnomo Yugo menyatakan pihaknya menyekat 28 titik di batas kota dan jalan tol, 21 titik rawan pelanggaran PPKM, dan 14 titik pengendalian mobilitas, serta melakukan patroli penegakan hukum.

"Ada 63 titik yang akan kita jaga," kata Sambodo di Polda Metro Jaya, Jumat (2/7).