Warga Bangka Barat Antusias Sambut Vaksinasi Covid-19
Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan sebanyak 17.200 warga Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, telah menerima vaksinasi.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bangka Barat M. Putra Kusuma mengatakan, pada minggu ini tercatat kenaikan peserta vaksinasi sebesar 3,14 persen dari minggu lalu.
"Jumlah warga yang sudah disuntik vaksin tersebut mencapai 12,6 persen dari target usia di atas 18 tahun sebanyak 136.568 orang atau terjadi kenaikan 3,14 persen dari minggu sebelumnya yang mencapai 12.558 orang atau 9,19 persen dari jumlah sasaran," kata Putra di Mentok, Selasa (6/7).
Menurut Putra, antusiasme warga yang tinggi untuk mendapatkan vaksin tak lepas dari sosialisasi dan edukasi yang dilakukan pemerintah daerah setempat bersama para pemangku kepentingan lain. Seluruh kegiatan tersebut ditegaskan bertujuan untuk mengendalikan penularan Covid-19.
Yang tak kalah penting, adalah peran serta TNI dan Polri. Tak hanya dalam sosialisasi dan edukasi, namun juga membantu fasilitas pelaksanaan vaksinasi secara efektif.
"Selama ini seluruh tim yang terlibat bahu membahu dalam menyukseskan pelaksanaan vaksinasi COVID-19, baik yang dilaksanakan di seluruh puskesmas, Markas Kodim 0431 maupun yang difasilitasi Polres Bangka Barat," ujar Putra.
Dalam sepekan menyambut ulang tahun ke-75 Bhayangkara, lanjut Putra, petugas menargetkan sekitar 600 vaksin per hari. Sejauh ini, hal itu dinilai cukup berhasil, meski dari hari-hari terakhir terjadi keterbatasan stok vaksin.
"Antusiasme warga mendapatkan vaksin cukup tinggi, kami harap ini akan berlanjut dan bisa mendukung upaya Pemerintah dalam percepatan vaksinasi melalui program sejuta vaksin sehari," kata Putra.
Lebih lanjut, Putra meminta agar warga Kabupaten Bangka Barat yang belum mendapat vaksin karena keterbatasan stok untuk bersabar menunggu jadwal pelaksanaan berikutnya. Dia juga mengingatkan masyarakat agar tetap #ingatpesanibu dan tertib menerapkan protokol kesehatan yang mencakup memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
(rea)