Gagal Dapat ICU, Bupati Bekasi Pindah RS di Tangerang

CNN Indonesia
Minggu, 11 Jul 2021 23:37 WIB
Sebelum tutup usia, Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja sempat dipindahkan dari rumah sakit swasta daerah Jababeka ke Siloam Tangerang Banten karena tak dapat ICU.
Sebelum tutup usia, Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja sempat dipindahkan dari rumah sakit swasta daerah Jababeka ke Siloam Tangerang Banten karena tak dapat ICU. (Ari Saputra/ detikcom)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja meninggal dunia karena covid-19 pada Minggu, (11/7). Eka sempat dipindahkan dari rumah sakit swasta daerah Jababeka, Cikarang Timur, Bekasi ke Siloam Tangerang Banten. 

"Cari ICU, dapetnya di Siloam Tangerang," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti, dikutip dari CNN TV, Senin (6/7).

Sebelumnya, Eka dikonfirmasi terpapar covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan menggunakan metode PCR.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi terkini Pak Bupati stabil, mohon doanya ya," kata Sri Enny di Cikarang, Senin (5/7) dikutip dari Antara.

Sri Enny mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium semula Bupati didiagnosis mengalami gejala demam berdarah. Eka mengalami penurunan saturasi oksigen serta kadar trombosit. Enny mengatakan, pada Kamis (1/7), pemeriksaan lanjutan dilakukan untuk mendeteksi infeksi virus corona.

"Awalnya dikira demam berdarah, terus dokter cek antigen hasilnya positif, dan PCR juga positif, tapi CT-nya sudah mulai naik, sudah 34 kemarin itu," kata Sri Enny.

Kepala Sub Bagian Komunikasi Bagian Protokol dan Komunikasi Sekretariat Daerah Kabupaten Bekasi Ramadhan Nurul Ikhsan mengungkap masih menunggu kabar keluarga terkait pemakaman.

(age)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER