Pemerintah Atur Keuntungan 20 Persen di Tiap Dosis Vaksin GR

CNN Indonesia
Senin, 12 Jul 2021 11:04 WIB
Pemerintah mengatur keuntungan 20 persen tiap satu dosis vaksin Gotong Royong yang dibeli oleh Badan Usaha. Tarif maksimal pembelian vaksin Rp321.660 per dosis.
Ilustrasi antrean program vaksinasi massal. Foto: (CNN Indonesia/ Adi Maulana)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah mengatur keuntungan sebesar 20 persen tiap pembelian satu dosis vaksin Gotong Royong yang dibeli oleh Badan Usaha. Ketentuan ini tercantum dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/4643/2021.

Diketahui, Menkes Budi Gunadi Sadikin telah menunjuk PT Bio Farma (Persero) dalam pelaksanaan pengadaan vaksin Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Menkes menentukan tarif maksimal pembelian vaksin sebesar Rp321.660 per dosis.

"Harga tertinggi vaksin per dosis yang dibeli oleh badan hukum/badan usaha, sudah termasuk margin/keuntungan 20% (dua puluh persen), dan biaya distribusi franco kabupaten/kota, namun tidak termasuk pajak pertambahan nilai (PPN)," dikutip dalam Kepmenkes, Senin (12/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain menetapkan tarif pembelian, Kemenkes juga menetapkan tarif maksimal pelayanan vaksinasi Gotong Royong. Dalam keputusan menteri tersebut penyelenggara pengadaan vaksinasi dapat membebankan harga paling tinggi Rp117.910 per dosis.

Harga tersebut merupakan perhitungan yang sudah mencakup keuntungan. Badan usaha mengambil keuntungan 15 persen dari pelayanan vaksinasi tersebut.

"Batas tertinggi atau tarif per dosis untuk pelayanan vaksinasi gotong royong yang dilakukan oleh fasilitas pelayanan kesehatan milik masyarakat/swasta, sudah termasuk margin/keuntungan 15% (lima belas persen), dan namun tidak termasuk pajak penghasilan (PPh)," dikutip dalam Kepmenkes.

Pelaksanaan vaksinasi Gotong Royong batal dibuka pada hari ini, Senin (12/7) dan ditunda sampai waktu yang tidak ditentukan. Sekretaris Perusahaan Kimia Farma Ganti Winarno Putro menyebut penundaan dilakukan karena besarnya animo dan pertanyaan yang masuk.

"Kami mohon maaf karena jadwal vaksinasi Gotong Royong Individu yang semula dimulai hari Senin, 12 Juli 2021 akan kami tunda hingga pemberitahuan selanjutnya," jelas Ganti kepada CNNIndonesia.com.

Cek aturan lengkapnya di sini.

(yla/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER