Perkuat 3T, TNI Siapkan 30 Ribu Tenaga Tracer di Jawa-Bali

Lebih dari 30 ribu Tentara Nasional Indonesia (TNI) di wilayah Jawa dan Bali diterjunkan untuk mendukung upaya menekan angka penularan Covid-19 melalui kegiatan 3T (testing, tracing, treatment).

Kepala Pusat Penerangan TNI Prantara Santosa mengatakan, Puskes TNI itu terdiri dari para Babinsa, Babinpotmar, dan Babinpotdirga yang sebelumnya telah diberi pelatihan dan dipersiapkan guna membantu tracing PPKM Mikro di wilayah masing-masing.

"Untuk kegiatan testing, Puskes TNI menyiapkan petugas swab, baik dari petugas kesehatan Mabes TNI maupun petugas kesehatan dari matra dan berkolaborasi dengan petugas kesehatan, baik dari jajaran Kemenkes maupun Dinkes di wilayah masing-masing," kata Prantara.

Pada kegiatan treatment, Puskes TNI berkolaborasi dengan 109 rumah sakit jajaran TNI dari matra darat, laut, dan urat. Prantara menambahkan, Puskes TNI telah membangun laboratorium PCR hampir di seluruh rumah sakit jajaran TNI.

Selan itu, TNI juga menyiapkan 1.870 tempat tidur tambahan, baik untuk ICU maupun isolasi, serta meningkatkan fasilitas lain demi menghadapi lonjakan kasus positif Covid-19 yang terjadi dalam beberapa minggu terakhir.

Prantara menegaskan, TNI akan bergerak dalam misi kemanusiaan, dan berkomitmen menjaga keselamatan rakyat bersama segenap komponen bangsa melalui pengendalian penyebaran Covid-19.

"Marilah kita bersatu melawan Covid-19. Semoga langkah dan pengabdian kita senantiasa mendapat ridho dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa," kata Prantara.