Positif Covid Pecah Rekor, DKI Kembali Cetak Kasus Terbanyak

CNN Indonesia

Kamis, 15 Jul 2021 17:12 WIB

Penambahan tertinggi setelah DKI adalah Jawa Barat dengan 11.101 kasus harian sehingga akumulasi positif menjadi 488.686 kasus. — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengerahkan belasan mobil vaksinasi keliling untuk mengejar target vaksinasi warga. (CNN Indonesia/Adi Maulana)

Jakarta, CNN Indonesia --

Penambahan jumlah kasus positif Covid-19 per hari ini, Kamis (15/7) memecahkan rekor harian dengan 56.757 kasus. Dengan tambahan itu, jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 2.726.803 orang.

Berdasarkan data laporan harian Covid-19, tambahan kasus harian tertinggi terjadi di DKI Jakarta, yakni sebanyak 12.691 kasus. Tambahan itu membuat akumulasi kasus di Ibu Kota berjumlah 714.601.

Penambahan tertinggi disusul oleh Jawa Barat dengan 11.101 kasus baru, dengan itu, akumulasi kasus positif menjadi 488.686 kasus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya penambahan kasus harian disumbang oleh Jawa Timur dengan 8.230 kasus baru. Tercatat, tambahan itu membuat akumulasi kasus menjadi 218.690.

Kemudian Jawa Tengah menyumbang 4.360 kasus baru, sehingga akumulasi menjadi 307.221 kasus dan Banten mencatat 3.994 kasus baru, membuat akumulasi kasus menjadi 77.475.

Lihat Juga :

UPDATE CORONA 15 JULI

Positif Harian Rekor 56.757 Kasus, Kematian Tembus 70 Ribu

Berdasarkan laporan harian itu, tercatat tidak ada provinsi yang melaporkan nihil kasus baru. Adapun kasus terendah disumbang Gorontalo dengan 63 kasus.

Di sisi lain, penambahan kasus sembuh hari ini di seluruh Indonesia mencapai 19.049 orang. Tambahan itu membuat akumulasi kasus sembuh menjadi 2.176.412 kasus.

Sementara untuk kasus meninggal dunia, hari ini tercatat sebanyak 982 orang. Tambahan itu membuat akumulasi kasus meninggal menjadi 70.192orang.

Untuk menekan penyebaran Covid-19 pemerintah sebelumnya telah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak 3 Juli lalu hingga 20 Juli mendatang di Pulau Jawa dan Bali. Selain itu, pemerintah juga menetapkan 15 daerah di luar Jawa-Bali yang semua menerapkan PPKM mikro menjadi PPKM darurat.

Pemerintah membuka opsi untuk memperpanjang PPKM Darurat yang akan habis pada 20 Juli mendatang. Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan PPKM Darurat Jawa Bali bukan tidak mungkin bakal diperpanjang jika tren kasus positif belum menunjukkan tanda-tanda pelandaian.