Kapolda soal Nihil Aksi Jokowi End Game: Rakyat Sudah Pintar

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengapresiasi masyarakat Jakarta yang tak terhasut untuk melakukan aksi demo di tengah situasi pandemi Covid-19.

Diketahui beberapa waktu lalu beredar ajakan untuk melakukan aksi demo bertajuk 'Jokowi End Game' pada Sabtu (24/7). Namun, demo itu urung terlaksana, terpantau tak ada massa aksi yang datang ke lokasi unjuk rasa.

"Masyarakat sekarang rupanya sudah pintar bahwa demo atau unjuk rasa di tengah pandemi ini adalah sesuatu tindakan yang tidak populer," kata Fadil kepada wartawan, Selasa (27/7).

"Masyarakat saya lihat sudah mulai menemukan bentuk empati dan soliditas sosialnya, mudah-mudahan ini akan terus terbangun dan Jakarta akan semakin bergairah," imbuhnya.

Tak hanya itu, Fadil juga mengapresiasi masyarakat ibu kota tidak mudah terprovokasi oleh hoaks atau berita bohong yang tak bertanggung jawab.

"Saya sebagai kapolda sangat mengapresiasi bahwa masyarakat Jakarta mendengarkan imbauan kita untuk tidak terprovokasi oleh hoaks yang tidak bertanggung jawab," ujarnya.

Lebih lanjut, melihat keadaan saat ini, Fadil berharap agar Jakarta bisa segera keluar dari pandemi Covid-19.

"Mudah-mudahan Jakarta semakin sehat, Jakarta semakin aman di tengah-tengah terpaan isu yang enggak jelas itu," ucap Fadil.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyatakan pihaknya bakal mencari pihak yang menyebarkan seruan aksi demo bertajuk 'Jokowi End Game'. Sebab, jelang aksi, seruan demo itu banyak beredar di media sosial.

"Nanti kita cari (penyebarnya)," kata Yusri kepada wartawan, Sabtu (24/7).

Menurut Yusri, banyak hoaks atau berita bohong terkait seruan demo yang beredar di media sosial.

"Sampai saat ini belum ada aksi sama sekali. Jadi banyak berikan hoaks yang beredar tapi kami tetap antisipasi," ujarnya.