Kota Bekasi mencatat tidak ada rukun tetangga (RT) di wilayahnya yang masuk kategori zona merah atau memiliki pasien terkonfirmasi Covid-19 lebih dari lima rumah dalam satu RT.
Berdasarkan data Pemerintah Kota Bekasi per 10 Agustus 2021, terdapat 1 RT yang masih berada di zona oranye atau memiliki 3-5 rumah dengan kasus Covid-19.
Kemudian 791 RT di zona kuning atau memiliki 1-2 rumah dengan kasus Covid-19, dan 6.343 RT di zona hijau atau tidak ada rumah dengan kasus covid-19.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga Rabu (11/8), Bekasi mencatat kasus aktif di wilayah tersebut mencapai 1.594 kasus. Jumlah tersebut terus menurun dalam beberapa hari terakhir.
Pada 8 Agustus tercatat kasus aktif di angka 1.917 kasus. Lalu turun pada 9 Agustus menjadi 1.689 kasus dan pada 10 Agustus dengan 1.638 kasus.
Kasus aktif hingga kemarin tercatat paling banyak di Bojong Rawalumbu dengan 90 kasus, Kota Baru 89 kasus, Pejuang 74 kasus, Harapan Jaya 60 kasus, Bintara 59 kasus, dan Pekayon Jaya 55 kasus.
Sementara jumlah kasus harian dalam beberapa hari terakhir masih fluktuatif. Pada 8 Agustus tercatat 138 kasus dilaporkan per hari, 134 kasus pada 9 Agustus, 254 kasus pada 10 Agustus dan 191 kasus pada 11 Agustus.
Keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit terpantau mulai mengalami penurunan, meski persentasenya masih tergolong tinggi. Pada 11 Agustus BOR isolasi mencapai 38,8 persen dan ICU 59,7 persen.
Persentase itu sudah menurun dari 8 Agustus BOR isolasi 41,66 persen dan ICU 73,12 persen, 9 Agustus BOR isolasi 40,4 persen dan ICU 63,98 persen, serta 10 Agustus BOR isolasi 38,28 persen dan ICU 60,92 persen.
Saat ini, akumulasi total kasus Covid-19 di Bekasi mencapai 83.080 kasus terkonfirmasi, 80.406 kasus sembuh dan 1.080 kasus meninggal dunia.
Lihat Juga :![]() UPDATE CORONA 9 AGUSTUS Rangkuman Covid: BOR RS Luar Jawa Tinggi hingga Vaksin Kosong |