BOR RS Covid-19 Jakarta Turun Jadi 33 Persen

CNN Indonesia
Jumat, 13 Agu 2021 16:24 WIB
Tingkat keterisian tempat tidur (BOR) RS Covid-19 DKI Jakarta turun menjadi 33 persen per hari ini, Jumat (13/8). Sementara ICU turun menjadi 59 persen. Ilustrasi (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 di Ibu Kota turun menjadi 33 persen.

"Alhamdulillah tempat tidur, BOR turun menjadi 33 persen atau 3.303 (terpakai)," kata Riza kepada wartawan, Jumat (13/8).

Jika dibandingkan dengan Minggu (8/8), angka tersebut lebih rendah. Saat itu, keterisian tempat tidur berada di angka 39 persen.

Selain penurunan keterisian tempat tidur pasien Covid-19, Riza mengatakan tingkat keterisian ruang unit perawatan intensif (ICU) di DKI juga menurun menjadi 59 persen.

Angka itu menurun 6 persen jika dibandingkan data yang disampaikan Pemprov pada Minggu (8/8).

"Kami Pemprov terus meningkatkan fasilitas kesehatan, tempat tidur, obat-obatan, vitamin, kemudian juga tempat pemakaman dan lain-lain, oksigen," katanya.

Lebih lanjut, Riza juga menjelaskan soal capaian vaksinasi di DKI yang telah menyentuh 8,7 juta orang untuk dosis pertama dan 3,8 juta untuk dosis kedua.

"Target kita semula 8,8 juta, ini udah 8,7 juta. Jadi insya Allah besok udah tercapai. Namun demikian, kami Pemprov mengubah target yang tadinya 8,8 juta menjadi di 11 juta," katanya.

Ia mengatakan salah satu alasan pihaknya menaikan target itu lantaran dari capaian vaksinasi saat ini, 30-40 persen adalah warga ber-KTP non DKI Jakarta

"Kami selama ini menyiapkan berbagai sentra vaksin, kegiatan vaksin mulai dari kelurahan, kecamatan, sampai provinsi dan kota madya, namun banyak diisi non DKI, untuk itu kami meningkatkan target sampai 11 juta," ujarnya.

(yoa/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK