Jambore IBBS 2021 Ajak Pegiat Lingkungan Diskusi soal Sampah

Permasalahan sampah tak hanya berdampak terhadap kerusakan lingkungan, melainkan berisiko bagi hidup manusia. Longsornya TPU Leuwigajah, Cimahi pada 21 Februari 2005 menewaskan 143 warga, serta mengubur 71 rumah dan 2 kampung yaitu Kampung Cilimus dan Kampung Gunung Aki. Tragedi ini menjadi longsor sampah terburuk kedua di dunia, sehingga menjadikan 21 Februari diperingati sebagai Hari Peduli Sampah Nasional.

Hingga saat ini, permasalahan sampah di Indonesia masih belum terselesaikan. Bahkan, Indonesia menjadi penyumbang sampah makanan dan sampah plastik terbesar kedua di dunia, Tak hanya itu, berbagai fasilitas pembuangan sampah di Indonesia pun terancam melebihi kapasitas pada 2021. Melihat hal ini, Greeneration Foundation mengadakan Jambore Indonesia Bersih dan Bebas Sampah (JIBBS), sebuah wadah untuk mempertemukan pegiat peduli persampahan di Indonesia. Kegiatan ini juga diwakili oleh lima aktor perubahan di antaranya masyarakat sipil, pemerintah, swasta, media, dan tokoh masyarakat, baik di tingkat individu maupun komunitas atau lembaga.

Digelar dengan cakupan nasional, JIBBS bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat soal pentingnya isu persampahan, khususnya di Indonesia. Pada 2016 hingga 2019, JIBBS diadakan secara tahunan di berbagai kota di Indonesia. Namun, adanya pandemi COVID-19 di 2020 dan 2021 merubah format JIBBS menjadi virtual.

"Kondisi pandemi yang kita hadapi ternyata tidak menyurutkan semangat para pegiat persampahan untuk terus bergerak dan berinisiatif memperbaiki tata kelola persampahan, oleh karena itu Jambore Indonesia Bersih dan Bebas Sampah merupakan wadah yang tepat untuk terus bersinergis," ujar Direktur Eksekutif Greeneration Foundation, Vanessa Letizia dalam keterangan tertulis, Jumat (13/8/2021).

Foto: dok. JIBBS

Vanessa menyampaikan JIBBS menjadi sangat penting karena kegiatan dapat memberikan berbagai hasil serta dampak positif. Pertama, JIBBS menjadi forum komunikasi nasional untuk bertukar informasi, pengalaman, dan pembelajaran. Kedua, JIBBS sebagai momen perumusan rencana aksi bersama untuk dapat mempercepat pengelolaan persampahan di Indonesia, yang nantinya akan diturunkan ke masing-masing daerah. Ketiga, JIBBS dapat mengaktivasi aktor-aktor pegiat peduli persampahan di masing-masing wilayah di seluruh Indonesia agar memiliki pesan dan tujuan yang sama, sekaligus mempererat kolaborasi pegiat peduli persampahan di Indonesia.

Berlangsung pada 14 Agustus hingga 21 September 2021, JIBBS 2021 Virtual akan mengusung tema 'Membangun Sistem Pengelolaan Sampah yang Melibatkan Partisipasi Lintas Sektor untuk Pemulihan Ekonomi Nasional yang Berkelanjutan'. Rangkaian acara JIBBS 2021 Virtual akan terbagi dalam 2 agenda, yaitu JIBBS 2021 Virtual Series dan JIBBS 2021 Virtual Grand Event.

Adapun JIBBS 2021 Virtual Series berisi rangkaian seri webinar mingguan yang diadakan setiap Sabtu dari 14 Agustus hingga 4 September 2021 dengan tema berbeda di setiap minggunya. Sementara JIBBS 2021 Virtual Grand Event akan digelar 2 hari, yaitu pada tanggal 20 September dan 21 September 2021 dan diisi oleh Focus Group Discussion (FGD) dan talkshow Kementerian.

Foto: dok. JIBBS

Meski digelar virtual, kegiatan JIBBS menjadi lebih inklusif dan menjangkau lebih banyak partisipan. Hal ini terlihat dari antusias dan respons positif masyarakat pada JIBBS 2020 Virtual yang diikuti 974 peserta dari 34 provinsi. Jumlah ini meningkat pesat dari kegiatan JIBBS tahun sebelumnya, antara lain JIBBS 2016 di Solo yang dihadiri 234 peserta dari 22 provinsi, JIBBS 2017 di Aceh yang dihadiri 290 peserta dari 21 provinsi. Sedangkan JIBBS 2018 di Malang Raya dihadiri 367 peserta dari 34 provinsi, dan JIBBS 2019 di Bali dihadiri 268 peserta dari 28 provinsi.

Sebagai informasi, rangkaian JIBBS 2021 Virtual merupakan kerjasama Greeneration Foundation dan Bergerak Indonesia Bebas Sampah. JIBBS 2021 Virtual juga didukung oleh Kementerian PUPR, KLHK, Kemenkomarves, Bappenas, Kemenperin, IPRO-PRAISE, P4G Siklus Refill, Unilever, dan Nutrifood.

JIBBS 2021 Virtual terbuka untuk umum. Partisipan yang tertarik dapat mendaftarkan diri melalui bebassampah.id/jambore.