Tolak Bahas Ganjar, Kader PDIP Dilarang Mega Bicara Capres

Sejumlah kader PDIP enggan mengomentari isu tentang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai sosok calon presiden pada 2024 mendatang. Ada arahan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri agar kader tidak bicara soal capres.

CNNIndonesia.com sempat menghubungi beberapa petinggi DPP PDIP untuk meminta pendapat ihwal gerakan relawan Ganjar Pranowo yang telah terbentuk di 34 provinsi. Namun, mereka enggan komentar, lalu menyinggung soal arahan dari partainya.

Arahan yang dimaksud yakni instruksi Nomor 3134/IN/DPP/VIII/2021 perihal penegasan komunikasi politik. Ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto pada 11 Agustus 2021 lalu.

"Agar semua kader berdisiplin untuk tidak memberikan tanggapan terkait calon presiden dan calon wakil presiden, pelanggaran atas ketentuan ini akan diberikan sanksi disiplin Partai" mengutip penggalan instruksi yang diterima CNNIndonesia.com.

Dalam instruksinya, Megawati menghendaki kader-kader PDIP untuk fokus serta bergotong-royong membantu masyarakat terutama mereka yang terdampak pandemi virus corona (Covid-19).

Instruksi itu ditujukan kepada seluruh jajaran Tiga Pilar Partai di setiap tingkatan. Dipertegas pula bahwa penentuan calon presiden-calon wakil presiden merupakan tugas, tanggung jawab serta, hak prerogatif ketua umum dan telah diatur dalam AD/ART partai.

Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP Sadarestuwati membenarkan terdapat instruksi agar tidak bicara soal capres 2024. Dia menjelaskan bahwa Megawati memerintahkan seluruh kader untuk membantu masyarakat di tengah pandemi.

"Betul sekali. Maka kita semua DPC seluruh Indonesia bergerak memberikan bantuan, dapur umum semuanya. Jadi kami diminta fokus untuk tak bicara pilpres apa pun karena ini masih jauh," kata Sadarestuwati kepada CNNIndonesia.com, Senin (23/8).

Sumber CNNIndonesia.com di internal DPP PDIP menyebut instruksi tersebut berlaku hingga waktu yang tak ditentukan. Dengan kata lain, semua kader PDIP dilarang bicara soal capres-cawapres 2024 hingga ada instruksi baru.

Sebelumnya, Kelompok masyarakat dari berbagai elemen yang tergabung dalam Sahabat Ganjar mendeklarasikan dan mendukung Ganjar Pranowo untuk ikut Pilpres 2024. Deklarasi dilakukan secara virtual di 34 provinsi dan 51 kota di Indonesia secara virtual.

Sejumlah petinggi PDIP enggan mengomentari hal itu. Mereka patuh pada instruksi partai soal larangan bicara mengenai sosok capres-cawapres di Pilpres 2024 mendatang.

Akan tetapi, kader PDIP Hendrawan Supratikno sempat angkat suara. Dia tidak bicara soal siapa yang diusung partainya di Pilpres 2024. Hendrawan hanya menyindir gerakan relawan Ganjar Pranowo tersebut.

Sejalan dengan instruksi partai, Hendrawan mengatakan saat ini lebih baik menggunakan tenaga dan pikiran untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi ketimbang urusan politik.