Pemerintah kembali menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis level di Jawa-Bali hingga 30 Agustus. Beberapa daerah termasuk Jabodetabek turun ke level 3 dari semula PPKM level 4. Dengan keputusan tersebut, sejumlah sektor kegiatan juga mulai dibuka kembali.
Sementara PPKM diperpanjang, program vaksinasi Covid-19 terus diupayakan dikebut. Pemerintah juga menetapkan penggunaan vaksin Covid-19 Pfizer untuk anak di atas 12 tahun guna percepatan program vaksinasi. Meski demikian, kasus positif Covid-19 masih mengalami penambahan setiap harinya.
CNNIndonesia.com telah merangkum informasi seputar Covid-19 dalam 24 jam terakhir sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penambahan kasus Covid-19 per Selasa (24/8) mencapai 19.106 kasus sehingga total kasus positif menjadi 4.008.166 kasus.
Penambahan kasus kematian masih di atas seribu kasus tepatnya 1.038 kasus sehingga jumlah 128.252 kasus kematian pada hari ini. Di samping itu, kasus aktif Covid-19 juga masih cukup tinggi yakni 273.750 kasus pada hari ini.
Sementara capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama bertambah 689.094 kasus sehingga total 58.468.810 orang sudah mendapat suntikan vaksin pertama. Capaian dosis kedua bertambah 594.774 kasus sehingga total orang sudah divaksin kedua 32.640.998 orang.
Lihat Juga :![]() Update Corona 24 Agustus Positif Covid-19 Tembus 4 Juta, Angka Kematian di Atas 1.000 |
Presiden Joko Widodo dipastikan belum mendapatkan vaksin Covid-19 dosis tiga atau booster vaksin. Hal itu disampaikan Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi.
"Kalau sampai sekarang, kebijakan kita adalah kita mengutamakan vaksinasi booster ketiga ini kepada nakes saja," kata Nadia dalam acara daring yang disiarkan melalui kanal YouTube Antara TV Indonesia.
Ratusan WNA menerima suntik vaksin Covid-19 dosis pertama di Balai Kota Jakarta. Program vaksinasi Covid-19 pada WNA ini difasilitasi oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta.
WNA membayar sebesar Rp700 ribu untuk mendapat vaksin Covid-19 merek Sinopharm. Jumlah peserta vaksinasi dosis pertama itu mencapai 356 orang, 300 orang di antaranya merupakan WNA dari 15 negara yang terdata bekerja di 231 perusahaan di Jakarta. Sisanya, 56 orang merupakan warga Indonesia atau keluarga dari WNA tersebut.
Ketua Satgas Covid-19 IDI Zubairi Djoerban membantah kabar bahwa vaksin Covid-19 memicu badai sitokin. Kondisi tersebut membuat antibodi bukan melawan virus melainkan melawan jaringan organ dalam tubuh.
"Vaksin Covid-19 menyebabkan badai sitokin setelah terjadi infeksi ulang. Sehingga membuat virusnya semakin mematikan dan membuat sebagian orang yang mendapatkan vaksin malah meninggal. Apakah benar? tidak benar," kata Zubairi melalui cuitan di akun twitter pribadinya @ProfesorZubairi.
Pemerintah mengizinkan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas di sejumlah daerah Jawa-Bali yang menerapkan PPKM Level 3 dan 2 termasuk Jabodetabek.
PTM diperbolehkan terbatas dengan kapasitas maksimal 50 persen. Aturan tersebut dikecualikan untuk SDLB, MILB, SMPLB, dan SMALB. Mereka diberikan ketentuan khusus dengan maksimal 62 persen sampai 100 persen, dengan kewajiban menjaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal hanya lima peserta didik dalam satu kelas.
Namun Wakil Wali Kota Bogor, Jawa Barat, Dedie A Rachim mengatakan pihaknya belum memutuskan pembukaan sekolah meski daerahnya sudah masuk PPKM Level 3.
Hal serupa juga disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang menyatakan belum memutuskan menggelar pembelajaran tatap muka di sekolah.
Lihat Juga : |