Disdik Sulut Usut Pelecehan Seksual Guru ke Murid SMA

Dinas Pendidikan (Disdik) Sulawesi Utara (Sulut) akan segera menindaklanjuti kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan seorang guru terhadap siswi ketika Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

Kasus dugaan pelecehan seksual oleh salah seorang guru Sekolah Menengah Atas (SMA) di Motoling, Minsel, itu sudah beredar luas di media sosial.

"Kalau seperti itu, nanti kita akan klarifikasi di Minahasa Selatan (Minsel). Supaya cepat tidak lanjut. Karena kita (saya) punya prinsip sampai betul akan ada tindakan tegas," kata Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Daerah Sulut, Grace Punuh, Selasa (12/10).

Dalam beberapa foto yang beredar di media sosial, terlihat pria dewasa berseragam coklat khas pakaian dinas guru sedang berdiri di dekat dua siswi yang duduk di kursi.

Akan tetapi, tangan si pria nampak berada di area payudara salah seorang siswi yang sedang duduk sambil menulis itu.

Grace mengatakan pihaknya segera bergerak untuk mencari kebenaran informasi tersebut. Menurutnya, Disdik Sulut sedang melakukan koordinasi ke sekolah serta cabang dinas setempat.

"Apa betul, nanti cek. Itu tugas kepala cabang Dinas Minsel. Karena begini, rentang kendali yang pertama kali itu di kepala cabang dinas setempat. Jadi, saya mau cek in ricek dulu," ujarnya.

Nantinya guru yang bersangkutan juga akan dipanggil oleh Disdik Sulut untuk diklarifikasi terkait kejadian tersebut. Ia menegaskan bahwa tindakan pelecehan seksual merupakan pelanggaran moralitas profesi guru.

"Jadi masalah moral. Kami akan panggil guru, tapi kalau mau panggil melalui kepala cabang dinas Minahasa Selatan," ujarnya.