Air Banjir yang Rendam Rumah Warga Cipinang Melayu Disedot

Sebanyak enam unit mobil quick responses Damkar dikerahkan untuk menyedot air banjir yang merendam pemukiman warga di RW 04, Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Senin (1/11).

Pantauan CNNIndonesia.com hingga pukul 20.20 WIB, air luapan Kali Sunter yang merendam rumah warga belum juga surut. Sekitar pukul 19.30WIB, sejumlah mobil damkar telah merapat ke lokasi.

Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan pihaknya berencana untuk menyedot air dan membuangnya ke Kalimalang. Menurutnya, ketinggian air sudah mulai surut.

"Air sudah mulai surut, kita mempersiapkan unit quick response menyedot air, kita buang ke Kalimalang agar percepatan genangan ini," kata Gatot di lokasi, Senin.

Lihat Juga : Luapan Kali Sunter Rendam 13 RT di Jakarta Timur

Selain mobil untuk menyedot, Gatot menyampaikan pihaknya juga menyiapkan tiga unit perahu karet untum mengevakuasi warga jika dibutuhkan.

Ia menyebut, setidaknya ada enam orang warga yang telah dievakuasi.

"Ibu hamil, balita, orang tua tadi sudah dievakuasi," kata Gatot.

Lihat Juga : Banjir Cipinang Melayu, 50 Orang Mengungsi ke Tenda Darurat

Sebelumnya, Ketua RW 04 Irwan Kurniadi mengatakan setidaknya ada 50 orang yang mengungsi akibat banjir tersebut.

Mereka yang mengungsi adalah yang tinggal di bantaran Kali Sunter. Warga terlihat mengungsi di tenda sementara yang disiapkan di bawah kolong Tol Becakayu.

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, puluhan petugas Damkar terlihat masih mempersiapkan proses penyedotan.

Lihat Juga : Banjir Cipinang Melayu Belum Surut, Warga Evakuasi Barang