Pemerintah Beri Penghargaan Kepada Nakes Sebagai Pahlawan Pandemi

KPCPEN | CNN Indonesia
Rabu, 10 Nov 2021 21:23 WIB
Melalui Kementerian Kesehatan, Pemerintah memberikan penghargaan kepada para tenaga kesehatan yang layak disebut sebagai pahlawan pandemi Covid-19.
Pemerintah memberikan penghargaan kepada para tenaga kesehatan yang layak disebut sebagai pahlawan pandemi Covid-19. (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah).
Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan Kemenkes menyebut para tenaga kesehatan layak disebut pahlawan pandemi Covid-19.

Kepala Pusat Peningkatan Mutu Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM (BPPSDM) Kesehatan, Diono Susilo mengatakan pemerintah memberikan penghargaan kepada pahlawan pandemi Covid-19 tersebut.

"Kepada para pahlawan ini, apresiasi diberikan pemerintah diantaranya berupa tanda kehormatan, peluang beasiswa maupun dukungan finansial seperti dalam bentuk santunan kematian bagi mereka yang gugur dalam bertugas pelayanan Covid-19 serta insentif," ujarnya dalam Dialog Produktif Media Center Forum Merdeka Barat 9 (FMB 9) - KPCPEN, Rabu (10/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menuturkan tenaga kesehatan (Nakes) adalah salah satu profesi yang banyak dibutuhkan di saat pandemi. Selain dituntut waktu dan energi, pekerjaan ini juga punya resiko besar terpapar langsung dengan virus Covid-19.

Menurut dia, tidak sedikit Nakes yang berpulang di masa pandemi, demi menyelamatkan banyak nyawa lainnya. Karena itu, layak jika dikatakan tenaga
kesehatan sebagai pahlawan pandemi Covid-19.

"Pemerintah juga melihat para Nakes memberikan yang terbaik meski nyawa sendiri dalam ancaman," tuturnya.

Pada awal masa pandemi, katanya, banyak Nakes yang gugur disebabkan faktor ketidaktahuan, di mana tak sedikit masyarakat sering kurang jujur terkait gejala yang dialami atau kontak eratnya . Akibatnya Nakes ikut terpapar. Selain itu juga faktor lokasi pekerjaan dan kelelahan.

Seiring waktu, situasi lebih terjaga sehingga pemerintah berharap dengan pembelajaran tersebut, risiko gugurnya Nakes karena bertugas dapat ditekan sekecil mungkin.

Dia mengatakan, saat ini, meski pandemi telah melandai berkat kerja sama semua elemen, pihaknya terus berupaya mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada.

"Prokes adalah kunci keselamatan kita semua. Kalau kita sehat, ekonomi juga sehat," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Persatuan Perawat Nasional, Harif Fadhillah menyatakan bahwa seharusnya dalam masa pandemi ini, semua pihak dapat saling merawat. Perawat memberikan perawatan kesehatan kepada masyarakat sesuai kompetensinya, sedangkan masyarakat juga merawat motivasi sehingga semua dapat bertahan melawan pandemi.

Ia menuturkan, pengalaman paling mendalam dalam tugas pelayanan Covid-19 adalah ketika harus merawat teman sejawat yang kritis hingga berhasil sembuh. Menurutnya, dalam bertugas, kekuatan team work sangat membantu guna saling membangkitkan semangat.

"Kebersamaan itu digunakan sebagai motivasi, bahwa meski tugas sangat berat, tapi harus dilalui dengan keceriaan dan potensi masing-masing dalam upaya mempertahankan semangat," ungkap Harif.

(osc)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER