Erick Thohir Terima Apresiasi Penggerak Ekonomi Syariah dari MUI

Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menerima penghargaan sebagai Penggerak Ekonomi Syariah oleh Majelis Ulama Indonesia atas komitmen dan konsistensi menggerakkan berbagai potensi ekonomi nasional.

Penyerahan penghargaan itu disaksikan langsung oleh seluruh perwakilan MUI dan organisasi Islam seluruh Indonesia di Hotel Sultan, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Selain itu, Erick yang juga Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah dinilai konsisten memberikan upaya konkrit dalam upaya membangkitkan ekonomi umat. Hal ini juga sejalan dengan visi Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan Indonesia Maju, salah satunya dengan mengungkit ekonomi umat yang berjumlah populasi muslim terbesar di dunia, yakni sebesar 87 persen.

Menteri BUMN Erick Thohir menerima penghargaan sebagai Penggerak Ekonomi Syariah atas komitmen dan konsistensi menggerakkan berbagai potensi ekonomi nasional. (Foto: Arsip Kemen BUMN)

Mulai dari hulu ke hilir, Erick mendorong berbagai program ekonomi umat. Dii hulu, baru saja diluncurkan program Muslim LeaderPreneur di Masjid Istiqlal, yang akan melaksanakan sejumlah program komprehensif, mulai dari pelatihan, pendampingan, pemberian penghargaan hingga akses pembiayaan bersama Bank Syariah Indonesia.

Adapun kebijakan ekonomi umat di hilir Erick disebut berhasil membuat afirmasi kebijakan, misalnya program kemitraan Pertashop untuk pesantren maupun aasjid, program Makmur, Kredit Usaha Rakyat, Mekaar, dan pasar digital UMKM.

Hal lain yang kini juga terlihat jelas adalah terkait merger Bank Syariah Indonesia, penyatuan tiga bank syariah milik BUMN yang akan masuk 5 besar bank di Indonesia dan 10 besar bank syariah di dunia. Belum lama ini, BUMN melalui PPA juga membantu penguatan Bank Muamalat sebagai Bank Syariah yang didirikan oleh umat Islam di Indonesia.