Wagub DKI Sebut Pasien Omicron Pertama Bukan Warga Jakarta

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan orang Indonesia yang pertama terinfeksi virus corona (Covid-19) varian omicron bukan warga ibu kota.

"Bukan warga Jakarta informasinya. Informasi sementara yang kami terima bukan warga Jakarta," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Kamis (16/12) malam.

Riza tidak merinci domisili orang yang terinfeksi omicron itu. Dia hanya mengatakan bahwa omicron masuk ke Jakarta dibawa oleh warga negara asing (WNA).

"Kami mendapat informasi melalui Kemenkes adanya Omicron yang masuk ke Jakarta melalui WNA dan ada orang kita yang sekarang berada di Wisma Atlet," katanya.

Orang Indonesia pertama yang terinfeksi varian omicron merupakan pekerja kebersihan di Wisma Atlet Pademangan. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sudah mengumumkan itu.

Mulanya, ada tiga petugas kebersihan positif Covid-19. Mereka kemudian menjalani karantina di wisma atlet.

Dua hari setelahnya yakni Jumat (10/12), sampel ketiga pasien tersebut dikirim ke Balitbang Kemenkes untuk diperiksa lebih lanjut melalui proses Whole Genome Sequencing.

Hasil pemeriksaan WGS itu baru diketahui pada Rabu, (15/12) malam. Satu dari tiga petugas tersebut terkonfirmasi Covid-19 varian Omicron. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut satu pasien covid-19 varian omicron itu sudah sembuh.

Kemenkes juga mendeteksi 5 orang probable atau yang diyakini sebagai suspek alias terduga Omicron.

"Di luar pasien [positif Omicron] ini, Kemenkes juga mendeteksi 5 orang probable Omicron," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin kepada wartawan, Kamis (16/12).

"Dua kasus adalah WNI yang baru kembali dari Amerika Serikat (AS) dan ini sedang diisolasi di Wisma Atlet. Tiga kasus lainnya Warga Negara Asing (WNA) China (Tiongkok) di Manado dan sekarang sudah diisolasi," tambahnya.