Menag Yaqut Berhentikan Dirjen Bimas Kristen, Katolik, Hindu, Buddha

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas resmi memberhentikan empat Direktur Jenderal di lingkungan Kementerian Agama RI.

Posisi Dirjen dicopot itu di antaranya Tri Handoko Seto yang menjabat sebagai Dirjen Bina Masyarakat (Bimas) Hindu dan Dirjen Bimas Buddha Caliadi. Kemudian diberhentikan pula Dirjen Bimas Katolik Yohanes Bayu Samodro, dan Dirjen Bimas Kristen Thomas Pentury.

Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Nizar Ali menyatakan keempat pejabat tersebut telah dimutasi ke jabatan fungsional per 6 Desember 2021 lalu.

"Alasannya untuk kepentingan organisasi dan penyegaran. Rotasi dan mutasi adalah hal yang biasa dalam organisasi untuk penyegaran," kata Nizar kepada CNNIndonesia.com, Selasa (21/12).

Lihat Juga : Kemenag Bayar Kekurangan Tunjangan Guru dan Pengawas PAI Rp142,3 M

Posisi lowong keempat Dirjen Bimas itu kini diisi pelaksana tugas (Plt).

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bali akan menjabat Plt. Dirjen Bimas Hindu. Staf Ahli Bidang Manajemen Komunikasi dan Informasi sebagai Plt Dirjen Bimas Katolik.

Lalu, Direktur Pendidikan Kristen sebagai Plt. Dirjen Bimas Kristen, dan Sekretaris Ditjen Bimas Buddha sebagai Plt. Dirjen Bimas Buddha.

Nizar mengatakan pejabat pembina kepegawaian memiliki kewenangan untuk melakukan rotasi dengan pertimbangan penyegaran, bukan hukuman.

Ia mengatakan upaya rotasi dan mutasi sudah jadi bagian dari kehidupan organisasi untuk peningkatan kapasitas kelembagaan serta merupakan pola dari pembinaan karir pegawai.

Lihat Juga : ANALISIS Menelusuri Alasan Predator Seks Leluasa Beraksi di Lembaga Agama