Kasus Covid Varian Omicron di Indonesia Bertambah Jadi 30 Kasus

CNN Indonesia
Minggu, 26 Des 2021 15:42 WIB
Kementerian Kesehatan mengumumkan kasus Covid-19 varian Omicron bertambah sebelas kasus. Sehingga, jumlah kasus varian Omicron di Indonesia mencapai 30 kasus.
Ilustrasi lockdown Wisma Atlet. Kementerian Kesehatan mengumumkan kasus Covid-19 varian Omicron bertambah sebelas kasus. Sehingga, jumlah kasus varian Omicron di Indonesia mencapai 30 kasus. Foto: CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan kasus Covid-19 varian Omicron bertambah sebelas kasus pada hari ini. Dengan demikian, jumlah kasus varian Omicron di Indonesia mencapai 30 kasus.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengonfirmasi hal itu. Namun, ia menyebut detail soal tambahan kasus akan disampaikan menyusul.

"Sudah 30 sekarang infonya total per hari ini," kata Nadia lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Minggu (26/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Angka itu juga menyerupai laporan Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID). GISAID menyebut ada 31 kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia siang hari ini.

GISAID juga menempatkan Indonesia di urutan ke-31 negara dengan jumlah kasus Covid-19 varian Omicron terbanyak di dunia. Britania Raya memuncaki daftar itu dengan 30.769 kasus.

Sebelumnya, Indoensia mengumumkan kasus Covid-19 varian Omicron pertama pada 16 Desember 2021. Omicron pertama kali ditemukan pada petugas kebersihan Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta.

Kemudian, belasan kasus lainnya ditemukan pada orang-orang yang baru datang dari luar negeri. Hingga saat ini, pemerintah belum menemukan kasus Covid-19 varian Omicron yang merupakan penularan lokal.

(dhf/gil)


[Gambas:Video CNN]
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER