Lurah Krukut Jakbar Jamin Kebutuhan Pokok Warga Saat Micro Lockdown

CNN Indonesia

Senin, 10 Jan 2022 16:23 WIB

Lurah Krukut, Jakarta Barat mengatakan pihaknya bakal memberikan bantuan kebutuhan pokok kepada para warga selama pelaksanaan micro lockdown — Aktivitas masyarakat di RW 02 Krukut, Tamansari, Jakarta Barat, masih berjalan normal pasca penerapan kebijakan micro lockdown sejak Sabtu (8/1) kemarin. (CNNIndonesia/Taufiq Hidayatullah)

Jakarta, CNN Indonesia --

Lurah Krukut, Jakarta Barat, Ilham Nurkarin mengatakan, pihaknya bakal memberikan bantuan kebutuhan pokok kepada para warga selama pelaksanaan micro lockdown terkait penularan Covid-19 varian omicron.

Ilham mengatakan, bantuan pangan tersebut nantinya akan disalurkan kepada 600 warga yang tersebar di wilayah RT 08, 10, 11 dan 14. Ia menuturkan, pihaknya juga telah mengajukan permohonan bantuan paket sembako tersebut kepada Dinas Sosial terkait.

Paket bantuan tersebut nantinya akan segera disalurkan untuk memenuhi kebutuhan warga selama seminggu ke depan. Selain bantuan tersebut, kata dia, pihak Kelurahan sebelumnya juga telah menyalurkan 500 kg beras melalui sekretariat RW setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Cukup untuk kebutuhan satu minggu. Jadi minggu depan kita ajukan lagi untuk pemenuhan kebutuhan warga," ujarnya kepada wartawan, Senin (10/1).

Lihat Juga :

Micro Lockdown di Krukut Jakbar, Warga Keluar Wajib Antigen

Ilham menuturkan, pemberian bantuan tersebut dilakukan Pemkot Jakarta Barat sebagai bentuk tanggung jawab terhadap warga yang sedang melakukan karantina kesehatan.

Selain kebutuhan pokok, kata dia, pihaknya tengah mengajukan bantuan vitamin kepada Dinas Kesehatan terkait untuk membantu daya tahan masyarakat.

"Jadi kita tidak hanya melaksanakan lockdown lokal, tapi kita juga memberikan kebutuhan pokok untuk mereka yang melaksanakan karantina," jelasnya.

Sebelumnya, puluhan warga di daerah tersebut diketahui terpapar Covid-19. Penemuan kasus berawal ketika ada seorang warga pergi ke Anyer (Banten) dan Puncak (Jawa Barat) beberapa waktu terakhir.

Satu warga tersebut kemudian diketahui positif terpapar virus corona. Warga itu lalu dinyatakan sebagai suspek kasus Omicron.

Pihak kelurahan pun melakukan penelusuran kontak. Awalnya didapatkan 13 orang positif setelah menjalani tes antigen. Seiring berjalannya waktu, kini ada 36 warga yang positif Covid-19 dan dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran. Ada yang dibawa ke RS Pelni karena baru saja melahirkan.

Ada satu warga yang menjadi pasien suspek varian omicron. Akibatnya, micro lockdown diterapkan di RW 02 Krukut, Tamansari, Jakarta Barat. Aparat kepolisian dikerahkan untuk menjaga wilayah tersebut.