419 Jemaah Umrah Perdana Pulang 17 Januari, Wajib Karantina 7 Hari

Kepala Subdirektorat Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama (Kemenag), M Noer Alya Fitra mengatakan 419 jemaah umrah perdana yang telah berangkat ke Arab Saudi akan kembali ke Indonesia pada 17 Januari 2022 mendatang.

Sebagai informasi, 419 jemaah umrah itu telah dilepas pihak Kementerian Agama untuk terbang ke tanah suci di Arab Saudi pada 8 Januari 2022 lalu.

"Iya mereka akan kembali pada 17 Januari dari Saudi," kata pria yang akrab disapa Nafit itu kepada CNNIndonesia.com, Jumat (14/1).

Setelah tiba di Indonesia, Nafit menegaskan para jemaah umrah akan menjalani protokol kesehatan yang ketat. Salah satunya seluruh jemaah itu akan menjalani karantina selama 7 hari.

Mereka akan karantina di hotel-hotel yang telah ditunjuk oleh pihak Panitia Penyelenggara Ibadah Umrah (PPIU) berdasarkan daftar yang dimiliki Satgas Penanganan Covid-19. .

Tak hanya itu, Nafit memastikan para jemaah juga wajib menjalani tes swab PCR saat tiba di terminal kedatangan internasional. Bila hasilnya negatif, maka jemaah bisa melanjutkan menjalani karantina selama 7 hari.

"Lalu nanti karantina 7 hari. Setelah berakhir karantina itu PCR lagi. Kalau negatif pulang. Kalai positif tentu ada langkah selanjutnya dari Satgas," kata dia.

Nafit mengatakan pihaknya telah berkirim surat ke Satgas Penanganan Covid-19 untuk memanfaatkan Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta sebagai tempat karantina jemaah umrah yang tiba dari Saudi. Namun, ia menyebut saat ini surat tersebut belum mendapatkan balasan dari pihak Satgas.

"Kita tunggu aja surat dari satgas. Apakah nanti dapat rekomendasi sesegera mungkin. Kalau nanti sampai tgl 17 nanti belum keluar, ya di hotel dulu. Karena mereka [jemaah] juga sudah mesen hotel. Jadi belum di asrama," kata Nafit.

Sebelumnya, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi telah mencatat terdapat 1.023 jemaah umrah asal Indonesia yang telah diberangkatkan ke Arab Saudi hingga Selasa (11/1) lalu.

Ia mengatakan seluruh jemaah itu negatif virus corona ketika tiba di Saudi. Dari total 1.023 jemaah yang sudah berangkat itu, 870 jemaah di antaranya telah skrining kesehatan di Asrama Haji Jakarta.