Perahu Terbalik karena Cuaca Buruk di Maluku, 15 Orang Dievakuasi

Perahu yang mengangkut 15 penumpang dilaporkan terbalik di perairan Leksula, Kecamatan Leksula, Kabupaten Buru Selatan, Maluku, usai melaut dalam cuaca buruk, Kamis (20/1).

"Peristiwa itu terjadi pukul 08.15 WIT," kata Kepala Subbagian Humas Polres Pulau Buru Aipda Djamaludin, saat dikonfirmasi, Kamis, (20/1).

Selain mengangkut belasan penumpang, ia menyebut "Dalam perahu itu ada 12 karung cabe dan pisang".

Perahu berlayar dengan kondisi cuaca buruk dari Desa Sekat, Kecamatan Kapala Madang menuju ibu Kota Namrole Kabupaten Buru Selatan.

Di tengah perjalanan, perahu dihantam gelombang tinggi dan terbalik di sekitar perairan Leksula.

"Kemasukan air bagian kiri dan kanan perahu saat perahu diterjang ombak dan perlahan tenggelam," ucapnya.

Para penumpang, kata Djamaludin, sempat melompat ke laut untuk menyelamatkan diri menggunakan papan alas perahu.

Lebih 10 menit berenang, belasan penumpang berhasil diselamatkan oleh sebuah perahu nelayan yang hendak melintasi perairan tersebut. Tak lama, warga menggunakan longboat bersama tim SAR tiba di lokasi.

"Alhamdulillah semua penumpang dievakuasi selamat, semua penumpang sedang mendapat perawatan di Puskesmas Leksula," imbuhnya.

Saat ini, belasan penumpang sementara diistirahatkan di Leksula sambil menunggu kedatangan kapal dari Namrole untuk dibawa pulang ke Desa Sekat, Kecamatan Kapala Madang, Kabupaten Buru Selatan.

Berikut manifes penumpang perahu tenggelam:

Sudirman Marua (51), Sahril Defenubun (20), Jahama, (58), Nurian kolengsusu, (50), Warati Wance (34), Tuty Ipa (32), Astari Ipa, (30), Mohtar Limau, (52), Bayang Flores, (40), Jihan Tuake (23), Nijam, (3), Enjel Flores, (3), Arsila Humaira bayi usia (3), Sutiono, (43), dan Budi (48).