Korban Tewas Bentrok Sorong: 1 Pihak Bertikai, 18 Tamu-Pekerja Karaoke

CNN Indonesia
Selasa, 25 Jan 2022 13:26 WIB
Dalam bentrok di Sorong, 1 korban tewas adalah dari kelompok bertikai karena sabetan benda tajam, sementara belasan lain diduga tamu dan karyawan karaoke.
Bentrok antara dua kelompok masyarakat itu mengakibatkan tempat hiburan malam Double O dibakar massa, setidaknya belasan orang tewas. (ANTARA FOTO/OLHA MULALINDA)
Manokwari, CNN Indonesia --

Dua kelompok di Kota Sorong, Papua Barat, terlibat pertikaian hingga berujung pembakaran tempat karaoke Double O, Selasa (25/1) dini hari WIT.

"Yang meninggal dunia di dalam karaoke sekitar 18 orang, mereka yang terjebak dalam tempat karaoke. Itu pengunjung dan karyawan. Nanti akan diselidiki lagi untuk mengetahui identitas mereka. Sedangkan 1 orang korban berasal dari kelompok yang bertikai," ujar Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi, Selasa (25/1) siang.

Satu korban dari kelompok bertikai, kata dia, tewas karena terkena sabetan benda tajam. Sementara belasan lain ditemukan petugas hangus di dalam tempat karaoke tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepolisian, kata Adam, masih belum mengetahui pasti motif dibalik pertikaian kelompok berujung kebakaran yang menewaskan belasan orang tersebut.

"Motifnya masih di dalami, yang jelas, dua kelompok ini bertemu di tempat karaoke dan terjadi kesalahpahaman di situ," katanya.

Hingga berita ini diturunkan, situasi di sekitar TKP sudah dikendalikan oleh pihak Polres Sorong Kota dibantu aparat TNI. Sejumlah aktivitas di Kota Sorong juga dilaporkan berjalan seperti biasa.

"Siang ini Kapolda ke Sorong untuk atensi penyelesaian persoalan tersebut agar tidak melebar. Masyarakat kami minta agar menyerahkan kasus ini kepada pihak kepolisian tanpa melakukan tindakan yang melanggar hukum," kata Adam.

Seperti dikutip dari Antara, Kabag Ops Polres Sorong Kota, Kompol Edward Martua Pandjaitan mengatakan berdasarkan hasil olah TKP tim dokter dan Reskrim Polres Sorong Kota serta Polsek Sorong Timur dilaporkan bahwa ada belasan jenazah ditemukan dalam keadaan hangus terbakar.

Untuk identitas belasan korban yang ditemukan hangus terbakar itu pihaknya akan melakukan identifikasi di RS Sele be Solu.

"Kami juga sedang meminta informasi serta mencari informasi dari masyarakat sekitar yang merasa kehilangan keluarga di lokasi kejadian agar melapor guna membantu proses identifikasi jenazah," ujar Edward Martua.

(hen/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER