Survei Populi: 34,8 Persen Warga DKI Berharap Anies Jadi Presiden

CNN Indonesia
Kamis, 10 Feb 2022 07:23 WIB
Dalam survei warga Jakarta ingin Anies jadi capres di pilpres 2024. Menyusul di bawahnya nama Ganjar dan Prabowo.
Anies Baswedan digadang-gadang capres 2024. (CNN Indonesia/Adi Maulana)
Jakarta, CNN Indonesia --

Hasil survei Populi Center menunjukkan bahwa 34,8 persen warga Jakarta berharap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi Presiden pada pilpres 2024.

"Ketika masyarakat ditanyakan dari 10 tokoh, siapa yang paling diharapkan untuk menjadi Presiden pada tahun 2024, sebesar 34,8 persen menjawab Anies Baswedan," kata Peneliti Populi Center, Rafif Pamenang Imawan, dalam keterangan tertulis, Rabu (9/2).

Survei itu merupakan hasil simulasi 10 tokoh calon presiden. Pihak Populi Center melemparkan pertanyaan 'Di antara 10 tokoh berikut, siapakah yang paling Anda harapkan menjadi presiden pada tahun 2024?'.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sembilan tokoh lainnya dalam pertanyaan itu di antaranya; Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Kemudian, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Ketua DPR RI Puan Maharani.

Dari hasil survei itu, Ganjar menempati posisi kedua dengan suara 18,2 persen. Kemudian, disusul Prabowo (14 persen), Sandiaga (6,7 persen), dan Ridwan Kamil (6,2 persen).

Sementara, sebanyak 5 persen responden belum memutuskan pilihan, dan 1 persen menolak untuk menjawab pertanyaan tersebut.

Dalam survei itu, Populi Center juga memaparkan bahwa Anies merupakan tokoh dengan tingkat elektabilitas tertinggi di Jakarta. Tercatat, sebanyak 29 persen warga Jakarta akan memilih Anies apabila pemilihan presiden digelar hari ini.

Kemudian, disusul Presiden Joko Widodo (20,3 persen), Prabowo Subianto (11,7 persen), dan Ganjar Pranowo (5,8 persen). Bahkan, nama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang pernah menjadi lawan Anies pada Pilkada DKI 2017 hanya mendapatkan tingkat elektabilitas sebesar 1,2 persen.

Survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka terhadap 600 responden yang dipilih secara acak bertingkat di Jakarta. Survei digelar 26 Januari hingga 1 Februari 2022 di 60 kelurahan yang tersebar di Jakarta dengan margin of error kurang lebih 4 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Sebelumnya, Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) mencatat dua sosok, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, memiliki elektabilitas beda tipis. Keduanya bersaing di papan atas bursa calon presiden Pilpres 2024.

Dalam simulasi semi terbuka, tingkat keterpilihan Prabowo dan Ganjar hanya terpaut 0,5 persen. Kandidat lain yang paling dekat dengan dua nama itu adalah Anies Baswedan.

"Pak Prabowo memperoleh 19,7 persen, Pak Ganjar 19,2 persen. Lalu, Pak Anies jauh di bawahnya dengan selisih kurang lebih 5 persen di bawah Pak Ganjar jadi 13,4 persen," kata Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abbas dalam jumpa pers, Selasa (28/12).

(dmi/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER