Setidaknya 10 ribu warga Kajai, Kecamatan Talamau, Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), mengungsi ke luar rumah akibat gempa bumi dengan Magnitudo 6,2.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, para pengungsi ini tersebar di 15 titik, mulai dari halaman rumah hingga lapangan terbuka.
Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto mengaku sudah menyiapkan kebutuhan tenda darurat, makanan, hingga air bersih untuk para pengungsi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hal tersebut merupakan kebutuhan darurat yang dibutuhkan pengungsi," ujarnya kepada CnnIndonesia di Halaman Kantor Bupati Pasaman Barat, Jumat (25/2).
Ia menyebut lokasi terparah terdampak gempa yakni di daerah Kajai, Kecamatan Talamau. Rata-rata warga yang mengungsi juga berasal dari daerah Kajai.
Terkait kesiapan logistik, pihaknya sudah menyalurkan bantuan makanan dan obat-obatan. Untuk makan malam hari ini, pemerintah daerah juga akan menyalurkan makanan.
Sementara, korban gempa di wilayahnya terdiri dari 2 orang meninggal dunia, 19 orang luka berat, 7 orang luka sedang, 36 orang luka ringan, 5 orang luka lainnya. Mereka dirujuk ke RSUP M Djamil Padang.
" Total korban sementara 69 orang," tutup dia.