Sejuta Dosis Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa Besok, Terbanyak di Bali

CNN Indonesia
Rabu, 30 Mar 2022 13:16 WIB
Sebanyak 1.078.000 dosis vaksin Covid-19, kebanyakan AstraZeneca, akan kedaluwarsa besok, Kamis (31/3).
Ilustrasi. Sejuta vaksin Covid-19 akan kedaluwarsa besop. (Foto: CNN Indonesia/ Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat setidaknya 1.078.000 dosis vaksin virus corona (Covid-19) akan memasuki masa kedaluwarsa besok, Kamis (31/3). VaksiYang terbanyak datang dari merek AstraZeneca, sisanya Sinovac dan Moderna.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu juga mencatat vaksin kedaluwarsa itu terbanyak ada di empat provinsi, yakni Bali, Nusa Tenggara Timur, Lampung, dan DKI Jakarta.

"Kita lihat masih ada 1.078.000 dosis. Yang paling banyak itu ada di Bali, kemudian ada di NTT. Jadi mudah-mudahan kalau lihat masih ada beberapa hari ini, kayaknya tinggal kemungkinan vaksin ini akan expired," kata Maxi dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi IX DPR RI, Rabu (30/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia juga menyebut ada kemungkinan vaksin Sinovac yang akan kedaluwarsa besok itu nyaris habis. Pasalnya, Sinovac menjadi satu-satunya vaksin yang digunakan untuk anak usia 6-11 tahun di Indonesia. Sementara, vaksin merek lainnya yang tidak terpakai hingga 1 April akan menjadi vaksin kedaluwarsa.

Namun demikian, pihaknya masih akan melakukan validasi data kepada dinas kesehatan kabupaten/kota setempat lantaran. "Karena belum tentu data ini sama dengan yang manual ya," kata dia.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada pertengahan Maret lalu resmi memperpanjang masa kedaluwarsa sejumlah vaksin virus corona yang telah beredar maupun yang tengah proses produksi di Indonesia.

BPOM menjelaskan batas kedaluwarsa suatu vaksin merupakan bagian dari jaminan keamanan, kemanfaatan, dan mutu yang ditetapkan berdasarkan data uji stabilitas produk vaksin.

Batas kedaluwarsa ini memberikan indikasi batas akhir jaminan mutu penggunaan vaksin jika disimpan pada kondisi sesuai dengan kondisi uji stabilitas. BPOM mengaku telah meminta kepada seluruh produsen vaksin untuk melengkapi data stabilitas terbaru atau jangka panjang.

(khr/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER