KPU-Bawaslu Rapat Bareng DPR dan Mendagri Bahas Pemilu 2024

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2022-2027 menggelar rapat membahas persiapan penyelenggaraan Pemilu 2024 bersama Komisi II DPR dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Rapat ini digelar sehari setelah anggota KPU dan Bawaslu dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Lihat Juga : Luhut Enggan Tanggapi Masinton PDIP soal Brutus Istana

"Inilah komisioner KPU dan Bawaslu yang mengeksekusi Pemilu 2024," kata Tito kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (13/4).

Tito menjelaskan pembahasan dalam rapat bersama ini akan lebih bersifat teknis. Menurutnya, rapat kali ini merupakan konsistensi pemerintah, KPU, Bawaslu, dan Komisi II DPR dalam menggelar Pemilu 2024.

"Karena kemarin dilantik, langsung hari ini sebelum reses, hari ini langsung dilaksanakan rapat untuk pembahasan yang lebih teknis," ujarnya.

"Saya kira itulah menunjukkan konsistensi kita untuk mem-follow up hasil rapat 24 Januari yang setelah terjadi penetapan tanggal. Nah sekarang diikuti dengan pembahasan tahapan," katanya.

Lihat Juga : Relawan Anies Buka Suara Diseret Grace dalam Kasus Ade Armando

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi II DPR Junimart Girsang mengatakan sejumlah hal akan dibahas dalam rapat dengan jajaran anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027, mulai terkait tahapan, program, hingga anggaran Pemilu 2024.

"[Pada] 13 April, hari Rabu kita akan jadwalkan. Tentu tahapan dan program dan anggaran [Pemilu 2024]," kata Junimart kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (11/4).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 'tancap gas' untuk menyiapkan Pemilu dan Pilkada serentak 2024.

"Siang tadi saya baru saja melantik anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027. Saya harapkan anggota Bawaslu dan KPU daat segera bekerja, tancap gas," kata Jokowi dalam konferensi pers daring, Selasa (12/4).

Lihat Juga : Bobby Nasution soal Jokowi 3 Periode: Wacana Itu Tidak Ada

Mantan wali kota Solo itu juga memerintahkan KPU dan Bawaslu untuk segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar pemilu berjalan sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan.