Sopir Masih di Dalam saat Mobil Dihantam Kereta di Citayam

Keluarga pengemudi mobil yang tertabrak KRL di dekat Stasiun Citayam, Depok, mengungkapkan detik-detik sebelum peristiwa terjadi. Kakak pengemudi, Abdarab, mengatakan, sang adik, Ahmad Yasin, tidak mengetahui ada KRL yang akan melintas.

"Palangnya enggak tertutup, jadi dia kaget pas ternyata ada kereta," kata Abdarab, saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (20/4).

Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Mobil Ahmad pun terseret KRL sekitar 15 meter. Mobil ringsek terhimpit badan kereta dan pagar di samping perlintasan.

Perjalanan kereta pun terhenti. Warga kemudian mulai berkerumun dan mengecek keadaan Ahmad.

Ahmad tidak mengalami luka parah meski mobilnya ringsek. Dia pun langsung menghubungi Abdarab untuk datang ke lokasi.

Setelah itu, Ahmad dilarikan ke rumahnya di Pondok Pesantren Darul Quran Fantastis di Kampung Utan.

"Orangnya selamat, lagi diurut-urut di rumah. Saya juga belum ketemu karena diminta amanin mobil," ujar Abdarab.

Petugas keamanan gabungan mengevakuasi mobil dan kereta. Mobil sudah dipindahkan ke pinggir jalan sekitar 10.40 WIB. Kereta bisa kembali melanjutkan perjalanan sekitar pukul 09.45 WIB.

Sementara itu, polisi mengatakan, kecelakaan KRL relasi Bogor-Jakarta Kota disebabkan mobil menerobos palang di perlintasan sebidang jalur hilir Stasiun Citayam-Depok.

Palang pintu dikawal secara manual oleh penjaga. Jelang kereta melintas sebenarnya palang sudah separuh tertutup, tapi mobil yang sudah terlanjur menanjak menuju rel tetap memaksa melintas.

"Namanya dia [mobil] di tanjakan, dia naik langsung kena. Itu kan tanjakan posisinya. Pintu kereta itu sudah ditutup separuh," kata Kanit Reskrim Polsek Pancoran Mas Iptu Said Abu saat dihubungi, Rabu (20/4).

Ia menjelaskan bahwa hal tersebut diungkapkan oleh penjaga palang pintu kereta yang bertugas saat kejadian itu berlangsung pagi tadi.

Mobil sempat melintas melewati palang yang sudah tertutup setengah. Hanya saja, ia tak berhasil melintas hingga ke jalur hulu stasiun lantaran kereta sudah terlalu dekat.