Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 mengguncang tenggara Melonguane, Sulawesi Utara (Sulut), pada pukul 23.20 WIB, Rabu (11/5).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan lokasi gempa terletak sekitar 36 kilometer (km) dari tenggara Melonguane dengan kedalaman 27 km. Gempa tidak berpotensi tsunami.
Gempa terasa dengan skala II-III Modified Mercalli Intensity (MMI) di Melonguane dan Naha Tahuna.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari situs resmi BMKG, skala II MMI bermakna getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Kemudian, skala III MMI artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
"Arahan: gempa ini dirasakan untuk diteruskan pada masyarakat," kata BMKG melalui peringatan lewat akun Twitternya @infoBMKG.
BMKG juga mengimbau warga sekitar untuk hati-hati terhadap gempa susulan yang mungkin terjadi.