Budi Arie Klaim Jokowi Akan Buka Rakernas Projo di Magelang Besok

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) disebut bakal hadir langsung sekaligus membuka rapat kerja nasional (rakernas) kelompok relawan Projo, Sabtu (21/5).

"Iya, akan hadir jam 10.00 WIB," kata Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi saat dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat (20/5).

Budi yang juga menjabat Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi itu mengatakan, pada rakernas kali ini pihaknya akan merumuskan langkah-langkah strategis menuju Pemilu 2024. Kendati demikian, Projo akan tetap meminta arahan Jokowi.

"Kami menunggu komando Jokowi," tuturnya.

Lihat Juga : Jokowi Bakal Jadi Wali Nikah Adiknya dengan Ketua MK

Sementara itu, Bendahara Umum Projo Panel Barus mengatakan rakernas yang akan digelar juga bakal menjadi penentu sikap pihaknya terkait dukungan pada Pilpres 2024.

Menurut dia, Projo akan tetap menyerap aspirasi rakyat sebelum menentukan sikap. Ia meyakini, pilihan rakyat juga akan menjadi pilihan Jokowi.

"Kami meyakini pilihan rakyat dalam Pilpres 2024 tentu menjadi pilihan Pak Jokowi. Bagi Projo, arahan Pak Jokowi akan dijadikan dasar bertindak," ujar Panel.

Sementara itu, pihak Istana Kepresidenan belum memberikan keterangan terkait kehadiran Jokowi dalam rakernas tersebut. CNNIndonesia.com sudah mengonfirmasi hal ini ke Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, namun belum ada respons hingga berita ini ditulis.

Lihat Juga : Heru Budi Dinilai Bermodal Kepercayaan Jokowi Jadi Pj Gubernur DKI

Sebagai informasi, Rakernas Projo akan diselenggarakan di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah pada 20-22 Mei 2022. Rakernas V Projo akan mengusung tema "Haluan Projo Menuju 2024".

Selain penentuan dukungan capres, Projo akan merumuskan berbagai sikap tentang politik nasional.

Projo pernah menyatakan enggan terburu-buru menentukan arah dukungan untuk Pilpres 2024. Sikap ini berbeda dengan relawan Jokowi lainnya, Jokowi Mania (Joman).

Joman telah memastikan dukungan kepada Ganjar Pranowo. Kelompok relawan yang dipimpin Immanuel Ebenezer itu mendirikan GP Mania guna menggalang dukungan untuk Ganjar.