Banjir Majene Sulbar Rendam 1.312 Rumah, Hewan Ternak Hanyut

Sebanyak 1.312 rumah milik warga di sembilan desa dan satu kelurahan di tiga kecamatan, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), terdampak banjir.

"Sampai sore ini masih ada beberapa wilayah yang terdampak banjir dan tanah longsor," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Majene Ilhamsyah saat dihubungi dari Mamuju, Jumat (27/5), dikutip Antara.

Lihat Juga : Gubernur Papua Minta Perhatian Jokowi: Setiap Hari Saya Diintimidasi

Ilhamsyah menyebut banjir dan tanah longsor terjadi di Desa Maliaya, Mekkatta, Lombong, Lombong Timur, Bambangan, dan Kayu Angin serta Kelurahan Malunda di Kecamatan Malunda; Desa Tubo Poang di Kecamatan Tubo; serta Desa Tammeroddo Utara dan Seppong di Kecamatan Tammeroddo.

Menurutnya, bencana banjir menyebabkan permukiman warga dan fasilitas umum tergenang, mengakibatkan kerusakan beberapa rumah dan satu jembatan, serta mengakibatkan sejumlah ternak milik warga hanyut.

Ilhamsyah mengatakan banjir menyebabkan kerusakan enam rumah dan saluran air bersih di Desa Kayu Angin dan mengakibatkan jembatan terputus di Desa Bambangan.

Selain menimbulkan banjir, hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur beberapa bagian wilayah Kabupaten Majene pada Kamis (26/5), mengakibatkan tanah longsor.

Lihat Juga : Limbah Serupa Gel Kembali Muncul di Bima, Ikan-ikan Mati

Ilhamsyah menyebut jalan penghubung dua dusun pun tertutup longsoran tanah dan memaksa 86 keluarga mengungsi di Desa Bambangan.

Pihaknya berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan desa/kelurahan untuk menangani dampak banjir di sembilan desa dan satu kelurahan.