4 Hari KM Ladang Pertiwi Tenggelam, 31 Penumpang Ditemukan Selamat
Tim gabungan masih diterjunkan untuk mencari sisa 11 penumpang Kapal Motor (KM) Ladang Pertiwi 02 yang dinyatakan masih hilang usai empat hari insiden tenggelamnya kapal tersebut sejak Kamis (26/5) di Selat Makassar.
Hingga saat ini, sebanyak 31 atau setengah dari total 42 penumpang KM Ladang Pertiwi 02 ditemukan selamat. Sementara, sebagian sisanya masih dalam proses pencarian.
"Sebanyak 31 orang telah ditemukan, menurut informasi yang kami dapatkan sisa 11 masih dalam pencarian itu yang kami catat," kata Kepala Basarnas Makassar, Djunaidi di posko SAR Pelabuhan Paotere Makassar, Senin (30/5).
Pencarian para penumpang kapal tenggelam ini, kata Djunaidi akan dilaksanakan selama tujuh hari ke depan sesuai dengan aturan pencarian dan evakuasi terhadap korban bencana.
"Pelaksanaan pencarian 7 hari aturannya. Dan lokasi titik pencariannya adalah 10 selatan dari Notikal mail Pulau pamantauan," bebernya.
Sementara untuk kondisi cuaca saat ini, menurut Djunaidi sangat cerah. Gelombang ombak juga tidak sampai menyulitkan proses pencarian korban.
"Untuk cuaca saat ini yaitu kalem, dan titik ombak hanya di ketinggian 0 - 0,5 meter sehingga tidak menghalangi pencarian di lapangan," kata dia.
TNI sedikitnya telah menerjunkan sejumlah armada mereka untuk membantu pencarian sisa penumpang hilang. Beberapa armada yang diterjunkan yakni KRI Sultan Hasanuddin - 366, KRI Malahayati - 362, KRI Mandau - 621, KRI Pulau Rupat - 712 dan KAL Suluh Pari II - 6 - 60, serta Pesud Cassa U-6207.
TNI juga mengerahkan dua kapal berjenis KRI MDU-621 dan KRI PRP-712 untuk melaksanakan proses bekal ulang sebelum diterjunkan ke lokasi pencarian (SAR).
Selain itu, ada pula pesawat udara U-6207 yang melakukan patroli untuk mendukung pencarian korban. Menurut TNI terdapat beberapa tanda di lokasi kejadian yang diduga berasal dari kapal KM Ladang Pertiwi 02.
"Beberapa tanda-tanda yang dapat ditemukan saat ini di lokasi kejadian adanya serpihan dan tumpahan minyak," demikian dikutip dari rilis Dispen TNI AL, Minggu (29/5).
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman yang sebelumnya sempat ikut proses pencarian meminta para korban KM Ladang Pertiwi yang ditemukan selamat mendapat pemulihan trauma.
Menurut Andi, upaya pemulihan trauma penting untuk mengatasi gangguan psikologis seperti kecemasan dan panik berlebihan.
"Kami juga terus berkoordinasi dengan Bupati Pangkep untuk upaya pemulihan trauma healing untuk korban yang telah ditemukan selamat," kata Andi, Minggu (29/5).
KM Ladang Pertiwi 02 tenggelam di perairan Selat Makassar, Kamis (26/5) pukul 13.30 WITA. Kapal diduga kehabisan bahan bakar ketika memasuki perairan Selat Makassar. Di sisi lain, tenggelamnya KM Ladang Pertiwi juga akibat cuaca sedang buruk di sekitar Sulawesi Selatan.