M Taufik Gerindra Beri Sinyal Bakal Pindah ke NasDem
Politikus Partai Gerindra M. Taufik memberi sinyal akan pindah ke Partai Nasdem usai tak lagi menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
Taufik telah resmi melepas jabatan wakil ketua DPRD DKI Jakarta. Ia digantikan oleh Rani Mauliani yang merupakan ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta.
Lihat Juga : |
"Insyaallah kali ya (pindah ke NasDem)," kata Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (2/6).
Namun, ia tidak menjelaskan kapan akan pindah ke NasDem. Taufik hanya bilang dirinya harus keluar dari Gerindra sebelum bicara lebih jauh soal pindah partai.
"Kalau saya mau pindah ke partai lain, maka saya harus keluar dulu dari partai saya," ujarnya
Taufik menjelaskan soal alasannya memilih NasDem sebagai tujuannya berlabuh apabila hengkang dari Gerindra.
Ia mengatakan kariernya di politik berangkat dari partai nasionalis. Oleh karenanya, ia akan memilih partai nasionalis apabila keluar dari Gerindra.
Selain itu, kata Taufik, NasDem dan Gerindra memiliki ideologi yang serupa.
"Pasti kalau mau bergeser pun, kecenderungannya ke partai nasionalis," ujarnya.
Lebih lanjut, Taufik juga bicara soal kenyamanan dalam berpartai. Ia menyebut berniat keluar dari Gerindra terkait masalah kenyamanan.
"Kita berpartai kan butuh kenyamanan. Kalau anda enggak nyaman di dalam suatu rumah kan pilihannya cuma dua, diam saja atau keluar dari rumah," ujar Taufik.
Pernyataan Taufik direspon oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa. Ia mengaku bersyukur bila Taufik keluar dari Partai Gerindra dan pindah ke partai politik lain.
Desmond mengatakan pencopotan Taufik dari jabatan wakil ketua DPRD DKI Jakarta dilakukan oleh partainya karena kinerja Taufik yang tidak beres dan tak memiliki prestasi.
"Ya dia tidak nyaman karena diganti, karena kita lihat dia tidak beres urus partai. Ya dia tidak ada prestasinya," kata Desmond kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Lihat Juga : |
Desmond berujar, alasan NasDem bakal mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi calon presiden 2024 hanya alasan yang dibuat-buat saja untuk menutupi ketidakberesan Taufik memimpin partai.
"Bersyukur kita. bersyukur dia pindah agar NasDem tahu gimana Taufik itu. Jangan melihat Taufik luar biasa, bagi kita biasa saja," katanya.
Taufik salah satu politikus kawakan Gerindra. Ia pernah menduduki jabatan ketua DPD Gerindra DKI Jakarta sebelum akhirnya digeser oleh Ahmad Riza Patria yang kini menjabat wakil gubernur DKI.
(yoa/fra)